Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - PSM Makassar dan BG Pathum United akan berduel dalam ajang ASEAN Cup Championship 2024/2025.
Laga tersebut akan digelar di Stadion Batakan, Rabu (21/8) malam.
Bagi PSM, tentu pertandingan ini cukup menantang karena lawan mereka adalah salah satu tim terkuat di Thailand.
Selain itu, tim berjuluk The Rabbit ini membawa skuad terbaiknya demi hasil maksimal di markas PSM.
Pelatih BG Pathum, Makoto Teguramori, menjelaskan bahwa mereka sudah mempelajari permainan tim lawan.
Menurutnya, PSM menjalani sesi pramusim yang kurang maksimal.
Namun, mereka tetap mewaspadai laga malam nanti karena Juku Eja merupakan juara Liga 1 2022/2024.
"Kami telah mengumpulkan banyak informasi terkait PSM. Misalnya, kami mengetahui bahwa lawan mengikuti turnamen preseason, tetapi mereka tidak bermain dengan baik."
"Jadi, mereka merupakan tim yang kuat dan kami akan mencoba melakukan persiapan dengan baik untuk menghadapi pertandingan ini," kata Makoto Teguramori dilansir BolaSport.com dari laman Kompas.com.
Baca Juga: Update Klasemen Liga 1 2024-2025- PSM Sempurna di Puncak, Persebaya Gagal Menang atas Tim Promosi
Menghadapi PSM, pelatih berusia 56 tahun ini senang bisa datang ke Indonesia.
Apalagi, mereka mendapatkan kesempatan untuk menghadapi tim kuat lain di Asia Tenggara.
"Kami sangat bersemangat untuk bermain pada laga ini untuk pertama kalinya."
"Ini juga pertama kalinya kami di Indonesia. Kami sangat bersemangat untuk membandingkan kualitas klub antar-sesama negara ASEAN di kompetisi ini."
"Ini pertama kalinya kami mengikuti baik bagi klub maupun pemain. Tentu saja kami menargetkan untuk menjadi pemenang turnamen ini," ujarnya.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Taktik Supersub Pelatih PSM Sukses, PSBS Tumbang Lewat Drama Menit Akhir
Pathum akan turun dengan skuad terbaik yang mereka miliki.
Termasuk hadirnya penyerang berjuluk Messi Thailand Chanathip Songkrasin dan Teerasil Dangda untuk melawan PSM.
"Ini merupakan pertandingan pertama, tentu saja memainkan Chanathip dan Dangda."
"Kami perlu mengecek kondisi fisik kedua pemain, seberapa siap mereka untuk bermain," ujarnya.