Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tiket laga Timnas Indonesia vs Australia pada 10 September 2024 tinggal tersisa 10 ribu kursi.
Laga tersebut jadi pertandingan kedua Tim Garuda di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
PSSI telah menunjuk Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, sebagai venue pertandingan.
Laga tersebut juga merupakan pertandingan kandang perdana Timnas Indonesia di putaran ketiga.
PSSI selaku induk organisasi sepak bola Indonesia sudah mulai menjual tiket pertandingan.
Penjualan tiket itu mulai dilakukan pada saat perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, Sabtu (17/8/2024).
Tiket yang dijual PSSI itu hanya bisa dibeli melalui aplikasi Livin Mandiri.
Tiket pertandingan itu ternyata masih belum habis terjual.
Baca Juga: Berkah Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Kebanjiran Tawaran Untuk Syuting Iklan
Fenomena ini tak seperti dua laga pada Juni lalu kala menghadapi Irak dan Filipina.
Hal itu disampaikan secara langsung oleh Direktur Utama PT Garuda Sepak Bola Indonesia (GSI), Marshal Masita, kepada awak media termasuk BolaSport.com.
Marshal mengakui pihaknya salah strategi untuk menjual tiket pertandingan Timnas Indonesia vs Australia.
Buktinya pada saat penjualan tiket dibuka, jumlah kuota yang didagangkan tidak habis.
Menurut Marshal, hal ini karena faktor "tanggal tua", di mana masyarakat Indonesia belum menerima gaji.
"Sepertinya gara-gara kami menjual tiket Timnas Indonesia pada 17 Agustus 2024, di mana itu tanggal tua."
"Jadi belum habis sampai sekarang," ucap Marshal.
Sampai saat ini tiket masih tersisa 10 ribu lembar yang belum terjual.
"Sisanya sampai hari ini masih 10 ribu lembar tiket," kata Marshal.
Marshal optimistis dalam waktu dekat ini tiket tersebut segera habis terjual.
Pasalnya, masyarakat Indonesia bakal membeli usai menerima gaji pada awal bulan.
Selain itu, Timnas Indonesia hanya memainkan satu laga kandang sampai November mendatang.
Pada bulan Oktober, Timnas Indonesia harus bertandang ke markas Bahrain dan China.
"Saya yakin saat tanggal gajian, tiket akan habis terjual," ujar Marshal.
"Karena ini tinggal 10 ribu lembar tiket."
"Kami juga hanya memainkan satu pertandingan pada September nanti," ucap Marshal.