Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Laos, Ha Hyeok-jun, optimis bisa membawa kejutan di ASEAN Cup 2024.
Ha jadi kandidat pelatih asal Korea Selatan yang akan menunjukkan aksinya di kancah Asia Tenggara.
Sebelumnya, sosok nahkoda timnas Indonesia yang sudah mengabdi sejak empat tahun lalu.
Kim Sang-sik juga akan mencoba melakukan perombakan di Vietnam yang diharapkan bisa membawa kejayaan Park Hang-seo kembali.
Baca Juga: Kabar Abroad - Justin Hubner Lawan Arsenal, Shayne Pattynama Bantu KAS Eupen ke Puncak Klasemen
Ha Hyeok-jun menjelaskan bahwa dia membawa misi yang cukup berat.
Tentunya, dia harus bisa melakukan transformasi besar-besaran di timnas Laos.
"Kenyataannya adalah bahwa tingkat (sepak bola) rendah."
"Ada tekanan pada kami untuk tampil dengan baik," kata Ha Hyeok-jun dilansir BolaSport.com dari laman Sports Seoul.
Baca Juga: Tiket Laga Timnas Indonesia vs Australia Masih Tersisa Kurang dari 10 Ribu
Tidak hanya soal permainan, Laos memang cukup tertinggal dalam beberapa aspek.
Ha akhirnya membahas banyak hal dengan Federasi Sepak Bola Laos (LFF) terkait masa depan timnas.
Dua hal yang jadi sorotan adalah karena mereka tertinggal dari Indonesia dan Vietnam.
Meski perlahan, aspek fisik jadi fokus utama demi membawa pemainnya berada di level yang berbeda.
"Kami telah berbicara tentang membangun infrastruktur dan mengorganisir sistem pemain muda."
"Ketika kami bertemu dengan federasi, mereka mengatakan kepada kami bahwa kami tidak bisa mengalahkan Indonesia dan Vietnam," lanjutnya.
Baca Juga: Berkah Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong Kebanjiran Tawaran Untuk Syuting Iklan
Sebagai pelatih baru, ASEAN Cup akan jadi ujian yang menunggu di depan mata.
Apalagi, mereka beberapa kali harus menjadi bulan-bulanan kontestan lain.
Selain itu, menjadi pelatih asal Korea memiliki tekanan yang lebih besar setidaknya untuk bisa menahan Shin dan Kim.
Berjuluk Thim Xad, mereka harus bekerja habis-habisan untuk mewujudkan perubahan tersebut.
"Sebenarnya, tekanannya sangat besar."
"Lebih dari perbedaan skor, saya ingin menunjukkan bahwa (Laos) dapat menahan tim mana pun."
"Saya pikir kami harus menunjukkan bahwa pelatih Korea (di Laos) sedang berubah, bahwa ia tidak mudah menyerah, dan bahwa kami memiliki potensi untuk berkembang."
"Kami akan mencoba untuk bermain sepak bola yang keras, cepat, dan ketat," tutupnya.