Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kapten PSS Sleman, Kim Jeffery Kurniawan dipastikan absen cukup panjang karena harus menjalani pemulihan setelah dioperasi.
Sebagai informasi, Kim Jeffrey Kurniawan mengalami cedera miniscus di lutut kirinya.
Dokter tim PSS Sleman, Lutfi Afifudin menjelaskan bahwa Kim Jeffrey Kurniawan mengalami cedera tersebut cukup lama.
Namun, sang pemain ternyata masih memaksakan diri untuk tetap bermain dan berlatih.
Cedera Kim kemudian semakin parah setelah mengalami benturan ketika memperkuat PSS melawan Persebaya pada tanggal 11 Agustus lalu.
Hingga akhirnya, Kim Jeffrey harus menjalani operasi artroskopi belum lama ini.
Kabar baiknya, operasi yang dijalani pemain berusia 34 tahun itu berjalan lancar.
“Cedera ini tidak muncul seketika."
"Kim sebenarnya sudah mulai merasa nyeri sejak beberapa minggu lalu."
Baca Juga: Momen Koreo Keren The Jakmania saat Persija Jamu Persis Solo di JIS
"Namun, dia masih menjalani latihan bahkan bertanding melawan Persebaya di mana ada insiden yang menyebabkan kembali nyeri sehingga kemudian diperiksa,” kata Lutfi Afifudin, dilansir BolaSport.com dari laman resmi PSS.
“Kami mendampingi Kim saat menjalani tindakan artroskopi untuk tatalaksana definitifnya di RS Siloam."
"Setelah tatalaksana definitif, biasanya akan diikuti dengan fase rehabilitasi untuk memastikan pemulihan yang sempurna,” ucap Lutfi.
Lebih lanjut, belum ada kepastian kapan Kim Jeffri bisa merumput lagi.
Lutfi hanya mengabarkan bahwa Kim Jeffery memerlukan waktu beberapa bulan untuk kembali pulih.
“Absennya diperkirakan cukup lama. Sekitar beberapa bulan ke depan karena cederanya cukup kompleks."
"Pemulihannya bertahap, sementara tidak boleh bertumpu dengan kaki yang cedera dan latihan gerak terbatas dulu."
"Kemudian nanti weight-bearing mulai dari beban paling ringan, selanjutnya latihan jalan, lari, lompat, dan seterusnya,” ujarnya.
Sementara itu, ini tentu membuat perjuangan PSS di Liga 1 2024-2025 semakin sulit.
Terlebih PSS Sleman kini masih berada di dasar klasemen dengan poin minus tiga.