Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Gelandang Persita Tangerang, Rifky Dwi Septiawan menjadi aktor kemenangan timnya atas Madura United, Sabtu (24/8/2024).
Persita Tangerang pulang dengan membawa 3 poin usai menang 1-0 atas Madura United di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Sabtu sore WIB.
Gol kemenangan Persita diciptakan oleh pemain asingnya, Marios Ogboe pada menit ke-72.
Namun pemain terbaik dalam laga ini jatuh kepada gelandang timnas U-23 Indonesia, Rifky Dwi Septiawan.
Bermain sebagai gelandang bertahan, Rifky sukses menjaga kedalaman lini tengah Pendekar Cisadane.
Baca Juga: Bojan Hodak Prediksi Arema FC Bakal Repotkan Persib
Pemain yang pernah dipanggil Shin Tae-yong untuk Piala AFF U-22 2023 itu sempat dilanggar oleh pemain Madura United, Iran Junior di akhir babak pertama.
Kaki Iran Junior terlalu tinggi hingga mengenai jidat Rifky Dwi.
Wasit langsung memberi kartu merah kepada Iran Junior berkat pelanggaran kerasnya kepada Rifky.
Hingga akhir laga, terlihat di jidat Rifky masih ada bekas tanda pull sepatu akibat pelanggaran tersebut.
Hal ini sebagaimana terekam di instagram @liga1match.
"Alhamdulillah, pertandingan hari ini sesuai dengan skema pelatih," kata Rifky Dwi.
"Dan kita berlatih seminggu ini berkat pelatih dan teman-teman semuanya bermain bagus."
Baca Juga: Japan Open 2024 - Lagi-lagi Diterkam di 8 Besar, Fajar/Rian Masih Terbawa Kegagalan di Olimpiade
"Kemenangan ini untuk masyarakat Tangerang dan khususnya untuk orang tua," tambahnya.
Rifky mengakui memang diinstruksikan pelatih untuk memenangi lini tengah saat lawan Madura United.
Hal ini dilakukan agar skema Persita Tangerang yang mengutamakan ball-possesion berjalan dengan baik.
"Ya ada sedikit man-to-man di lini tengah," ujar Rifky.
"Kita juga menurut instruksi pelatih agar menguasai bola dan mengutamakan ball possesion," tambahnya.
Kartu merah Iran Junior di laga ini juga diakui sebagai keuntungan yang didapat Persita Tangerang.
Pendekar Cisadane mampu memanfaatkan situasi tersebut di babak kedua dengan tampil lebih menyerang.
"Mungkin itu juga setelah Madura (dapat) kartu merah," kata pemain 22 tahun tersebut.
"Kita di ruang ganti dapat instruksi khusus untuk di babak kedua lebih menyerang lagi," imbuhnya.
Persita sejauh ini belum terkalahkan di 3 laga awal Liga 1 2024-2025.
Klub berkostum ungu-ungu sudah mencatat 2 kemenangan dan 1 imbang.
Mereka kini berada di peringkat kedua klasemen sementara.