Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Chelsea, Enzo Maresca, mengungkapkan kalimat yang ia sampaikan kepada skuadnya saat jeda pertandingan sehingga membuat mereka memenangi drama 8 gol melawan Wolverhampton Wanderers.
Chelsea mengalami kebangkitan di Liga Inggris 2024-2025.
Setelah menelan kekalahan 0-2 dari Man City di laga pembuka, Chelsea kemudian bangkit ketika menghadapi Wolverhampton Wanderers pada laga pekan kedua.
Bertandang ke Molineux Stadium, Minggu (25/8/2024) malam WIB, The Blues menang telak 6-2 atas tuan rumah.
Kedua tim sempat bermain sama kuat di babak pertama.
Nicolas Jackson mencetak gol cepat pada menit kedua untuk membawa Chelsea memimpin, tetapi bisa disamakan Matheus Cunha pada menit ke-26.
Setelah itu Cole Palmer membawa Chelsea kembali unggul pada menit ke-45.
Namun, Wolves lagi-lagi mampu membalas.
Kali ini lewat aksi Jorgen Strand Larsen di akhir tambahan waktu.
Baca Juga: Tak Kunjung Masuk Skuad Barcelona di Liga Spanyol, Dani Olmo Mulai Frustrasi
Selepas jeda, Chelsea mendadak tampil menggila.
Mereka mampu mencetak empat gol tambahan yang kali ini tak mampu dibalas sekali pun oleh Wolves.
Keempat gol tersebut dikemas melalui hattrick Noni Madueke (49', 58', dan 63') dan sebiji gol Joao Felix (80').
Melihat performa impresif Chelsea di babak kedua, mereka seolah punya wajah yang berbeda karena sangat kontras dengan penampilan di paruh pertama.
Usai laga, Enzo Maresca membocorkan apa yang dia sampaikan kepada skuad Chelsea saat turun minum sehingga mampu mengubah permainan mereka.
"Secara halus, kami harus lebih akurat," kata Maresca seperti dikutip BolaSport.com dari Football London.
"Di babak pertama, kami memulai dengan sangat baik."
"Namun, kami mulai kehilangan bola-bola mudah dan kemudian kami kehilangan rasa percaya diri."
"Ini terjadi saat melawan Servette."
"Saat jeda, saya kemudian mengatakan kepada mereka untuk bermain dengan cara yang kami inginkan."
"Saya meminta mereka untuk lebih akurat."
"Saya juga memperingatkan mereka agar tidak mudah kehilangan bola dan membuat keputusan yang salah."
"Mereka mampu memahami keinginan saya dengan baik," imbuhnya.