Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pujian Media Amerika untuk Timnas Indonesia: Aksi Maarten Paes Akan Selalu Dikenang

By Lukman Adhi Kurniawan - Jumat, 6 September 2024 | 16:40 WIB
Momen kiper timnas Indonesia Maarten Paes menggagalkan tendangan penalti kapten timnas Arab Saudi, Salem Al Dawsari, pada matchday pertama putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Kng Abdullah Sports City, Jeddah, Jumat (6/9/2024). (INSTAGRAM.COM/TIMNASINDONESIA)

BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia sukses membuat kejutan saat bertarung di laga perdana putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Melawan Arab Saudi di Stadion King Abdullah Sports City, satu poin berhasil mereka bawa pulang dari laga tersebut.

Hasil ini cukup positif demi menjaga asa lolos ke babak selanjutnya dan mereka benar-benar bertarung dengan kepercayaan diri tinggi di laga tersebut.

Selain itu, markas Green Falcons yang cukup angker akhirnya berhasil mereka taklukan meski dengan hasil imbang.

Baca Juga: Penunjukkan Salem Aldawsari Jadi Algojo Penalti ke Gawang Timnas Indonesia Tuai Kritik

Media global asal Amerika Serikat, ESPN, memberikan sorotan khusus terkait laga ini.

Salah satu yang terlihat paling mencolok adalah debut Maarten Paes dalam di skuad Garuda.

Dia sempat membuat kesalahan yang memberikan Arab Saudi tendangan penalti sebelum dia sukses menepis tendangan tersebut.

Penampilannya di posisi penjaga gawang juga cukup solid sejak menit pertama.

"Setelah berubah dari penjahat menjadi pahlawan, Paes kemudian meningkatkan statusnya menjadi penyelamat dengan melakukan penyelamatan gemilang di masa injury time."

"Untuk menggagalkan peluang satu lawan satu dari Al-Buraikan dan pada akhirnya Indonesia meraih hasil imbang yang akan selalu dikenang," tulis laporan ESPN.

Baca Juga: Permintaan Shin Tae-yong untuk Duel Timnas Indonesia Vs Australia

Masih dalam sumber yang sama, skuad Garuda dinilai tampil dengan kepercayaan diri tinggi di laga tersebut.

Meski memiliki jarak yang cukup jauh di ranking FIFA, pasukan Shin Tae-yong memberikan perlawanan sengit sampai akhir laga.

"Dan terlepas dari cara mereka meraihnya, Indonesia dapat dikatakan pantas mendapatkan hasil tersebut."

"Meskipun Arab Saudi lebih unggul dalam penguasaan bola, tim tamu tampil sangat terorganisir selama 90 menit dan juga memberikan ancaman.

"Bahkan saat memasuki masa injury time, mereka masih berusaha untuk terus menyerang untuk mencari gol kemenangan," ujarnya.

PSSI
Sandy Walsh saat membela Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Krisis di sektor pertahanan sukses dilewati dengan baik oleh Shin Tae-yong.

Absennya Jordi Amat dan Justin Hubner ditambah Elkan Baggott yang tidak dipanggil tidak membuat mereka goyah.

Jay Idzes, Rizky Ridho, dan Calvin Verdonk bermain rapi sepanjang pertandingan.

Selain itu, Ragnar Oratmangoen juga rajin dalam menutup ruang bahkan tidak jarang untuk turun ke garis pertahanan Indonesia.

Laga tersebut cukup memberikan bukti bahwa skuad Garuda datang dengan tim yang berbeda dan saat ini tidak bisa dipandang sebelah mata.

Maarten Paes sukses menjadi salah satu sosok penting di laga debutnya kali ini.

"Di antara pemain-pemain yang baru saja bergabung dengan Indonesia, Jay Idzes - yang baru saja menerima ban kapten pada laga keempatnya - merupakan sosok yang monumental dalam menggalang lini pertahanan, sementara para pemain seperti Oratmangoen dan Nathan Tjoe-A-On tampil luar biasa."

"Namun, ketika ia seorang diri membalikkan keadaan melalui keberaniannya, malam itu - salah satu malam yang akan dikenang oleh sepak bola Indonesia selama beberapa waktu."

"Jelas menjadi milik satu orang: sang penjahat yang berubah menjadi pahlawan, Paes," tutup media tersebut.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P