Rp1,5 Triliun Mubazir, Neymar Terancam Dicoret Lagi oleh Al Hilal

BOLASPORT.COM - Dengan sudah di ambang mencoret Neymar dari skuadnya lagi, klub Liga Arab Saudi, Al Hilal, praktis sudah membuang percuma 90 juta euro atau lebih dari 1,5 triliun rupiah.

Uang itu dikeluarkan Al Hilal untuk merekrut Neymar dari PSG pada Agustus tahun lalu.

Transfer Neymar memecahkan rekor pembelian termahal di Saudi Pro League.

Sejak awal kedatangannya, sang bintang Brasil tampak mengalami kesulitan memberikan performa terbaik buat klub juara Liga Arab Saudi 19 kali itu.

Dia hanya membuat 1 gol dan 1 assist dalam 5 penampilan pertama buat Al Hilal di semua kompetisi.

Malapetaka malah kemudian datang hanya 1 bulan setelah Neymar melakukan debut buat Al Hilal.

Pada 17 Oktober 2023, penyerang berusia 32 tampil dalam laga Brasil melawan Uruguay di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Neymar KO setelah bertabrakan dengan Nicolas de La Cruz.

Tidak bisa bermain lagi, Neymar kemudian mendapatkan kabar sangat buruk.

Ligamen dan meniskusnya di lutut kiri robek karena benturan itu.

Cedera ACL itu membuat Neymar praktis tidak bisa dimainkan lagi oleh Al Hilal sepanjang musim 2023-2024.

Pada Januari lalu, Al Hilal mencoret nama Neymar dari daftar skuadnya.

Neymar tidak didaftarkan Al Hilal dan diganti oleh Renan Lodi untuk melengkapi jatah 8 pemain asing yang bisa tampil di Liga Arab Saudi.

Neymar sudah absen dalam 45 pertandingan Al Hilal.

Sampai sekarang belum ada tanda-tanda bahwa dia akan bisa bermain lagi dalam waktu dekat.

Alhasil, Neymar terancam dicoret lagi dari daftar skuad Al Hilal.

Al Hilal punya waktu sampai Senin (9/9/2024) untuk mendaftarkan pemain.

Dengan hanya bisa memasukkan 8 pemain asing, Al Hilal kini punya 9.

Empat di antaranya adalah pemain asal Brasil yakni Neymar, Renan Lodi, Malcom, dan Michael.

Juga ada Kalidou Koulibaly (Senagal), Ruben Neves (Portugal), Sergej Milinkovic-Savic Serbia), dan Yassine Bounou (Maroko).

Seperti dikutip dari Record, salah satu dari Neymar atau Lodi yang akan dicoret Al Hilal.

Neymar punya kemungkinan yang lebih besar mengingat dia tidak akan bisa kembali tampil dengan kondisi 100% sebelum 2025.

Dengan mencoret Neymar, Al Hilal akan melihat uang 1,5 triliun rupiah yang dikeluarkannya jadi mubazir.

Pasalnya, Neymar hanya dikontrak selama 2 tahun.

Kerugian Al Hilal bakal semakin besar jika mereka masih harus membayar sebagian gaji Neymar selama sang pemain cedera.

Waktu merekrutnya dari PSG, Al Hilal dikabarkan akan menggaji Neymar 150 juta euro per musim atau sekitar 2,5 triliun rupiah.