Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Era Del Piero dan Totti Sudah Lewat, Timnas Italia Masih Tetap Jadi Tim Hebat

By Bonifasius Anggit Putra Pratama - Senin, 9 September 2024 | 12:30 WIB
Timnas Italia menyadari kini tidak memiliki sosok pembeda seperti Roberto Baggio, Alessandro De Piero, dan Francesco Totti. (STEPHANE DE SAKUTIN / AFP)

BOLASPORT.COM - Timnas Italia diklaim masih tetap menjadi tim hebat di Eropa kendati era Alessandro Del Piero dan Francesco Totti sudah lewat masanya.

Hal itu disampaikan pelatih Timnas Italia, Luciano Spalletti, menjelang laga kontra Israel dalam lanjutan UEFA Nations League 2024.

Spalletti menyadari benar jika Italia saat ini jauh berbeda dengan generasi sebelum-sebelumnya.

Permainan secara kolektif dari para pemain Gli Azzurri lebih menonjol untuk saat ini.

Hal itu terjadi seiring ketiadaan sosok-sosok kreator serangan yang menjadi pembeda di atas lapangan.

Sebagaimana diketahui, Italia pada masanya memiliki sosok-sosok hebat seperti Roberto Baggio, Alessandro Del Piero, hingga Francesco Totti.

Ketiga sosok tadi dapat menjadi pencetak gol bahkan penentu kemenangan Italia pada laga-laga di panggung internasional.

Baca Juga: Real Madrid Bisa Terus Rajai Eropa, Kylian Mbappe bakal Bantu Raih Trofi Liga Champions hingga 18 Gelar

Tahun 90-an dan 2000-an menjadi puncak dari kejayaan sepak bola Italia lewat keberadaan Baggio, Del Piero, dan Totti.

Namun, pemain model seperti Del Piero dan Totti sudah sulit ditemukan di Italia saat ini.

Penyerang berlabel bintang bahkan tidak muncul di era Italia saat ini.

Striker-striker kelas dua yang namanya bahkan tidak begitu tenar seperti Mateo Retegui, Moise Kean, Giacomo Raspadori, adalah yang menghiasi skuad Italia saat ini.

Kendati demikian, Spalletti meyakini bahwa Gli Azzurri akan selalu punya pemain berkualitas terbaik untuk dipilih, meski mereka kekurangan penyerang bintang di era saat ini.

"Saya mendengar pembicaraan yang saling bertentangan tentang kami sebagai tim nasional," ucap Spalletti, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.

"Saya selalu memulai dengan pemikiran saya sendiri. Sebuah negara seperti Italia akan selalu memiliki 20 pemain untuk membentuk sebuah tim yang kuat. Itu adalah asumsi yang akan selalu ada, terlepas dari era apa pun."

Baca Juga: Pep Guardiola Full Senyum, Man City Siap Kucurkan Dana Rp2,03 Triliun, 2 Bintang Muda Jerman Jadi Target

"Anda harus pandai memahami momen, sebagai contoh, saat ini kami tidak memiliki pemain yang memiliki kemampuan teknik yang mumpuni, kami tidak memiliki Baggio, Del Piero atau Totti."

"Namun, kami memiliki banyak pemain yang tahu bagaimana melakukan banyak hal yang berbeda, yang tahu bagaimana beradaptasi. Ini adalah sepak bola tentang perasaan dan pengorbanan."

"Hal-hal tersebut membuat perbedaan, kami menjadi lebih baik dalam mengetahui bagaimana melakukan berbagai hal secara kolektif, memikul tanggung jawab tim."

"Pada hari Jumat, kami lebih dari sekadar tim, kami adalah saudara yang bersatu sebagai sebuah tim dan itulah kunci untuk memecahkan banyak kesulitan," tutur eks pelatih Inter Milan dan Napoli tersebut menambahkan.

Pernyataan dari Spalletti tersebut merujuk pada kesuksesan Gianluigi Donnarumma dkk. yang baru saja menang 3-1 atas Prancis di laga pertama UEFA Nations League.

Kemenangan tersebut begitu bersejarah mengingat setelah 70 tahun Italia berhasil menang di tanah Prancis.

Timnas Italia bakal kembali bergelut dengan UEFA Nations League terakhir di bulan September 2024.

Israel menjadi lawan mereka dengan berlaga di Stadion Arena Bozsik, Senin (9/9/2024) atau Selasa pukul 01.45 WIB.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P