Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Kapten tim Australia, Matthew Ryan angkat bicara soal bentrok lawan Timnas Indonesia di laga kedua ronde ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (10/9/2024) malam WIB.
Timnas Indonesia bukan lawan yang asing bagi Matthew Ryan dan kolega.
Pada awal tahun 2024 lalu, kedua tim pernah bersua di babak 16 besar Piala Asia 2023.
Saat itu, Timnas Indonesia kalah 0-4 dan harus tersingkir di tangan Australia.
Penjaga gawang AS Roma tentu tak akan meremehkan sedikitpun kekuatan Timnas Indonesia.
Pasalnya, Timnas Indonesia kini datang dengan aroma Belanda yang lebih kental dari pertemuan sebelumnya.
Pada pertemuan sebelumnya, hanya ada enam pemain diaspora dari Belanda di skuad Timnas Indonesia.
Keenam nama tersebut adalah Marc Klok, Sandy Walsh, Ivar Jenner, Justin Hubner, Shayne Pattynama, dan Rafael Struick.
Lalu pada laga terkini lawan Arab Saudi Jumat lalu, jumlahnya makin banyak.
Shin Tae-yong kini membawa lima nama pemain diaspora kelahiran Belanda pada laga tersebut.
Lima nama tambahan tersebut adalah Ragnar Oratmangoen, Nathan Tjoe-A-On, Jay Idzes, Calvin Verdonk, dan Maarten Paes.
Penambahan banyak pemain diaspora dari Belanda terbukti menambah kekuatan Timnas Indonesia saat ini.
Belum lagi, PSSI makin dekat untuk menyelesaikan proses naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders.
Kehadiran banyak pemain asal Belanda jelas jadi ancaman bagi skuad Australia.
Matthew Ryan yang pernah berkarier di Belanda tentu mengenal seberapa tangguhnya negeri kincir angin tersebut di dunia sepak bola.
Pada musim lalu, kiper 32 tahun tersebut berkarier di salah satu klub Liga Belanda, AZ Alkmaar.
"Kami jelas mengenal Tim Nasional Australia dan kami juga memiliki pengaruh Belanda yang kuat di masa lalu," ujar Matthew Ryan dilansir BolaSport.com dari laman resmi Socceroos.
"Maksud saya, kami tahu bahwa mereka (Belanda) adalah negara yang sangat mengandalkan teknis."
"Mereka suka memainkan permainan sepak bola modern, dan sangat bergantung pada teknik."
"Setidaknya itulah pengamatan saya selama bermain sepak bola Belanda," lanjutnya.
Penekanan sepak bola Belanda pada kualitas teknik membuat Timnas Indonesia dinilai Matt Ryan punya kualitas yang cukup untuk melukai Australia.
Karena itu, timnya tidak boleh meremehkan kekuatan tim Merah Putih.
"Dan Anda tahu, itulah yang kami harapkan pada Selasa malam," ujar Matt Ryan.
"Mengenai rasa hormat dari lawan, kami tahu bahwa mereka akan memiliki kualitas yang dapat merugikan kami jika kami tidak bermain dengan baik."
"Dan kami tidak mengambil kesempatan bagi mereka untuk melakukannya melalui cara kami bermain."
"Kami fokus pada diri kami sendiri dan apa yang perlu kami lakukan, dan kami yakin sebagai satu tim bahwa kami dapat bangkit dari hasil tadi malam dan mengambil langkah, langkah positif menuju kualifikasi ini," lanjutnya.