Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Cederanya Martin Odegaard menambah jumlah pasien The Gunners jelang derbi melawan Tottenham Hotspur.
Bukan September ceria, awal bulan ini diwarnai kabar buruk bagi Arsenal di tengah jeda kompetisi Liga Inggris.
Dua pemain mereka tumbang karena cedera saat memperkuat tim nasional masing masing.
Terbaru adalah kapten The Gunners, Martin Odegaard, yang menjadi korban Virus FIFA saat memperkuat Norwegia.
Playmaker 25 tahun itu tak kuasa menuntaskan pertandingan UEFA Nations League melawan Austria di Oslo, Senin (9/9/2024).
Odegaard terkapar di lapangan pada menit ke-65 setelah kena tekel pemain Austria, Christoph Baumagartner.
Tekel itu sebenarnya tampak tidak brutal, tetapi kaki Odegaard jatuh dengan tumpuan yang buruk.
Setelah terangkat, kaki kirinya mendarat dengan posisi pergelangan yang tertekuk.
Ia memegangi kakinya sebelum jatuh terguling dan mengerang kesakitan.
Eks pemain Real Madrid itu terpaksa meninggalkan lapangan permainan dengan dibantu staf medis.
It looks to be a terrible injury for Martin Odegard ???? pic.twitter.com/F8mDRXVsuS https://t.co/c3Td8Dtgrx
— CT (@Tweetbycritical) September 9, 2024
Perkembangan terbaru, Selasa (10/9/2024) sore WIB, Odegaard sudah terbang kembali ke London guna menjalani evaluasi lebih detail oleh tim dokter Arsenal.
Ia menggunakan bantuan kruk ketika hendak masuk pesawat.
Diagnosis awal menyatakan Odegaard mengalami keseleo pergelangan kaki.
"Kami menggunakan ultrasound untuk mengamatinya. Jika tidak yakin, kami melakukan pemindaian," ujar perwakilan tim dokter timnas Norwegia, Ola Sand.
"Kami sudah menghubungi tim dokter Arsenal," ucap dia seolah meminimalkan kadar parahnya cedera Odegaard.
Pelatih timnas Norwegia, Stale Solbakken, justru mengungkapkan hal yang bisa bikin fan The Gunners cemas.
"Cedera Martin terlihat buruk di ruang ganti," tuturnya.
????️???????? Ødegaard, on crutches returning to England to be assessed by Arsenal staff.
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) September 10, 2024
Pic via @vgsporten ???? pic.twitter.com/EAlbq2pRRg
Kabar yang lebih jelas baru akan diketahui setelah pemeriksaan menyeluruh dilakukan pihak Arsenal tengah pekan ini.
Tiga hari sebelum Odegaard tumbang, bek anyar Riccardo Calafiori jadi korban saat membela timnas Italia menghadapi Prancis (6/9/2024).
Calafiori mendapatkan cedera dalam insiden benturan aneh ketika kaki Ousmane Dembele yang terjatuh malah mengenai betis sang defender.
Baca Juga: Luka Modric dan Cristiano Ronaldo Sama-sama Menyalahi Hukum Alam, Siapa bakal Pensiun Duluan?
Efek tabrakan beruntun itu membuat Calafiori absen di sisa agenda timnas Italia pada jeda internasional pekan ini.
Ia sudah kembali ke London Colney untuk menjalani pemeriksaan lanjutan seperti Odegaard.
Problem Calafiori diyakini tidak separah Odegaard dan masih terbuka kemungkinan dirinya bisa turun akhir pekan ini.
Adapun Odegaard ditakutkan harus menepi beberapa minggu menurut prediksi awal.
Riccardo Calafiori injury vs France ???????? pic.twitter.com/ptdb1qdBu3
— ???????????????????? (@Maleekback) September 7, 2024
Dengan demikian, Arsenal memiliki 6 pemain yang menghuni ruang perawatan jelang duel melawan Tottenham Hotspur.
Lakon Derbi London Utara akan dipentaskan pada pekan ke-4 Liga Inggris di Tottenham Stadium, Minggu (15/9/2024) pukul 20.00 WIB.
Pelatih Mikel Arteta dipusingkan lebih dulu dengan cederanya rekrutan anyar Mikel Merino.
Pemain comotan dari Sociedad langsung mengalami masalah bahu pada sesi latihan pertamanya untuk The Gunners.
Pasien lama lainnya adalah Takehiro Tomiyasu (lutut), Gabriel Jesus (pangkal paha), dan Kieran Tierney (paha).
Di antara keenam personel tersebut, baru Calafiori dan Jesus yang memiliki kemungkinan sembuh Minggu besok walau tetap berisiko.
Merino ditaksir baru pulih pada 20 Oktober, Tomiyasu 28 September, sedangkan Tierney belum ada tanggal perkiraannya.
Ditambah skors untuk Declan Rice akibat kartu merah saat melawan Brighton, semakin berkurang pula opsi jagoan Arteta untuk Derbi London nanti.
Masalah ini datang di tengah misi The Gunners memperbaiki posisi di klasemen untuk mengejar Man City dan Liverpool.
Setelah melahap 3 partai, Arsenal mengoleksi 7 poin di peringkat keempat.
Jaraknya defisit dua keping dari Man City dan Liverpool yang meraih hasil sempurna berkat 3 kemenangan beruntun.