Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih Australia Frustasi Hingga Puji Kiper Timnas Indonesia Maarten Paes

By Mochamad Hary Prasetya - Selasa, 10 September 2024 | 22:30 WIB
Marselino Ferdinan (kanan) sedang berusaha melewati Aziz Behich (kiri) Ragnar Oratmangoen (tengah) sedang menguasai bola dalam laga babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara timnas Indonesia versus timnas Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2024) malam (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Pelatih Australia, Graham Arnold, tampak frustasi melihat permainan anak-anak asuhnya saat pertandingan melawan timnas Indonesia.

Juru taktik berusia 61 tahun itu kesal dengan banyaknya peluang yang tidak dimanfaatkan secara baik oleh Australia ke gawang timnas Indonesia.

Tercatat, ada 19 tembakan langsung yang dilesatkan Australia ke timnas Indonesia.

Lima diantaranya hampir saja menjebol gawang timnas Indonesia.

Berbagai macam cara juga dilakukan Australia agar bisa mencetak gol ke gawang tuan rumah.

Namun upaya itu berjalan sia-sia dan Australia hanya bermain imbang 0-0 lawan timnas Indonesia.

Seperti diketahui, timnas Indonesia menjamu Australia pada laga kedua Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (10/9/2024).

Baca Juga: Kekecewaan Graham Arnold Usai Australia Hanya Bermain Imbang Lawan Timnas Indonesia

Hasil imbang itu membuat Australia belum merasakan kemenangan.

Sebelumnya pada pertandingan pertama Australia kalah 0-1 saat menjamu Bahrain dalam laga pertama Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Cbus Super, Australia, Kamis (5/9/2024).

Tentu saja hasil ini membuat Graham Arnold sangat kecewa.

"Bagi saya ini adalah sebuah frustasi."

"Kami membuang banyak peluang dan sangat mengecewakan."

"Di dua laga awal kami gagal menang," ucap Graham Arnold kepada awak media termasuk BolaSport.com pasca pertandingan.

Meski begitu, Graham Arnold masih percaya dengan pasukannya.

Baca Juga: Dikejutkan Timnas Indonesia, Australia Ditakutkan Bernasib Sama seperti Korea Selatan di Olimpiade

Sebab, masih banyak pertandingan yang akan dijalani Australia dan peluang melaju ke Piala Dunia 2026 tetap terbuka.

"Masih ada delapan laga ke depan lagi," kata Graham Arnold.

Graham Arnold juga memberikan pujian kepada kiper timnas indonesia, Maarten Paes.

Pelatih asal Australia itu menilai Maarten Paes menjadi pahlawan timnas Indonesia.

Maarten Paes tercatat melakukan penyelamatan sebanyak lima kali dari serangan Australia.

Kiper FC Dallas itu dinobatkan sebagai Man of the Match usai pertandingan selesai.

Ini kedua kalinya Maarten Paes dinobatkan menjadi pemain terbaik dalam pertandingan.

Baca Juga: Update Ranking FIFA Timnas Indonesia Usai Tahan Australia, Naik 2 Peringkat dan Kembali Kangkangi Malaysia

Sebelumnya, ia juga mencatatkan prestasi itu saat timnas Indonesia imbang 1-1 melawan Arab Saudi pada laga pertama Grup C Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Kamis (5/9/2024).

"Kami menciptakan lima peluang emas tapi kiper timnas Indonesia (Maarten Paes) tampil baik."

"Mereka melakukan beberapa penyelamatan gemilang," tutup Graham Arnold.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P