Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, tidak terlena dengan status mereka yang baru saja juara setelah menjalani laga babak pertama di Hong Kong Open 2024.
Sebagai satu-satunya wakil ganda putri Merah Putih, harapan besar melihat Ana/Tiwi melaju jauh pada Hong Kong Open 2024 didambakan.
Terlebih, mereka sedang dalam fase menanjak setelah menjadi kampiun pada Taipei Open 2024 pekan lalu.
Total sudah empat final yang dipijak Ana/Tiwi, dua di antaranya berhasil dikonversi jadi gelar juara. Satu gelar lainnya itu adalah Australian Open 2024.
Sekarang, di Hong Kong Open 2024 yang bertaraf BWF World Tour Super 500, Ana/Tiwi kembali memupuk hasrat untuk memburu gelar lagi.
Awalan mereka sudah bagus, memetik kemenangan di babak pertama dengan mengalahkan Go Pei Kei/Teoh Mei Xing dalam dua gim telak, 21-10, 21-12.
Meski datang sebagai pasangan yang baru saja menang, bukan berarti mereka jemawa.
"Kami fokus lagi di turnamen sekarang, sudah turun podium berarti perjuangan dimulai dari awal," kata Amalia dikutip BolaSport.com dari rilis pers PBSI.
"Beruntung kami punya waktu istirahat kemarin walaupun sebentar jadi hari ini terasa recovery-nya cukup baik, dan tadi kami bisa menggunakan pola permainan menyerang yang biasa kami terapkan," ujarnya.
Menang mudah lawan wakil Negeri Jiran ternyata menyimpan fakta trauamtis dari sisi Amalia. Tahun lalu, mereka pernah ketemu Teoh Mei Xing yang saat itu berpasangan dengan Anna Ching Yik Cheong.
Dan saat itu, Ana/Tiwi kalah menyesakkan dalam laga tiga gim berhias adu setting.
"Terakhir kali bertemu (Teoh) Mei Xing kan di China Open tahun lalu tapi dengan partner yang berbeda dan cukup meninggalkan bekas dan sedikit trauma mengingat pertandingan itu," ucap Amalia.
"Makanya kami tadi terus waspada dari awal sampai akhir, tidak membiarkan mereka bisa mengembangkan permainan," tandas pemain asal Sukoharjo, Jawa Tengah tersebut.
Sementara itu, Ana turut bersyukur mampu melewati adangan pertama dengan lancar.
Pada babak selanjutnya, mereka akan ketemu wakil tuan rumah, Fan Ka Yan/Yau Mau Ying.
Pertemuan pertama kedua pasangan baru saja terjadi pekan lalu pada Taipei Open, dan saat itu Ana/Tiwi menang cukup telak.
Meski begitu, karena Fan/Yan sekarang main di kandang sendiri, Ana/Tiwi perlu tetap mewaspadai niat balas dendam mereka. Selain itu, adaptasi dengan kondiis lapangan juga masih berusaha mereka biasakan.
"Alhamdulillah hari ini bisa berjalan dengan baik. Dengan hasil di Taipei Open kemarin memang cukup meningkatkan kepercayaan diri kami dan kami akan terus belajar untuk bisa bersaing di kelas yang lebih tinggi," kata Ana.
"Di pertandingan selanjutnya kami masih harus beradaptasi dengan laju shuttlecock yang tidak beraturan terutama saat posisi lapangan menang angin," tutur Ana.