Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia dinilai semakin spektakuler dengan membuktikkan bahwa mereka tim tangguh di Asia Tenggara. Tetapi, situasi ini membuat Vietnam semakin patah hati.
Timnas Indonesia memang belakangan ini membuat banyak kejutan di bawah pimpinan Shin Tae-yong ini.
Tim Merah Putih menunjukkan perkembangan luar biasa dengan membuat beberapa kejutan.
Awal tahun 2024, timnas Indonesia sukses melangkah hingga babak 16 besar di Piala Asia 2023 yang bergulir pada Januari lalu.
Setelah itu, Timnas Indonesia pun memastikan lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Baca Juga: Dibantai Jepang, Pelatih Bahrain Tiba-tiba Senggol Timnas Indonesia yang Imbangi Australia
Tim Merah Putih berhasil mengalahkan Vietnam dan itu cukup mengejutkan karena selama ini skuad Garuda selalu kesulitan meraih kemenangan saat melawan The Golden Star Warriors tersebut.
Setelah memastikan lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia serasa belum puas membuat kejutan.
Tim asuhan Shin Tae-yong yang tak diunggulkan dalam putaran ketiga ini sukses membuat banyak media asing terkejut.
Pasalnya, Jay Idzes dan kawan-kawan berhasil menahan imbang Arab Saudi dan Australia dalam dua laga perdana putaran ketiga.
Timnas Indonesia menahan imbang 1-1 Arab Saudi pada 5 September, dan tak bisa mencetak gol saat kontra Australia, sehingga skor berakhir 0-0.
Keberhasilan Timnas Indonesia membuat banyak pihak terkejut ini membuat Media Vietnam pun menyoroti ini.
Media Vietnam, Soha, membahas soal perjuangan Timnas Indonesia dibawah pimpinan Shin Tae-yong hingga berhasil membuat skuad Garuda spektakuler.
Ini dibahas memalui artikel yang menyoroti keberhasilan Timnas Indonesia, sehingga membuat timnas Vietnam patah hati.
Baca Juga: Swansea City Pamer Nathan Tjoe-A-On Sudah Gabung Latihan Usai Bela Timnas Indonesia
“Melihat lolosnya Indonesia secara spektakuler membuat tim Vietnam semakin patah hati,” tulis Media Vietnam Soha, sebagaimana dikutip BolaSport.com, Sabtu (14/9/2024).
Dalam artikel berjudul ini, Soha memang membasa soal perjuangan Shin Tae-yong yang saat pertama kali didatangkan ke Indonesia sebagai pelatih.
Mantan pelatih timnas Korea Selatan itu dinilai kesulitan memimpin Timnas Indonesia dalam 10 laga perdana mereka.
Di bawah pimpinan Shin Tae-yong untuk pertama kali sempat kesulitan dan berkembang.
Untuk itu, Timnas Indonesia beberapa kali menelan kekalahan, setelah itu pandemi Covid-19.
Saat situasi pandemi, justru ini membuat Shin Tae-yong berhasil membangun Timnas Indonesia dengan baik.
Pelatih berusia 53 tahun tersebut membuat perubahan dan hasil semakin terlihat pada September 2021 lalu.
Bahkan pada September 2021 itu, peringkat FIFA timnas Indoensia meningkat dari 175 menjadi 165.
Kemudian peningkatan itu terus terjadi hingga saat ini, bahkan Jay Idzes dan kawan-kawan diprediksi akan naik raking FIFA-nya hingga ke-129 dunia.
Situasi ini membuat media Vietnam menilai Timnas Indonesia mengalami peningkatan pesat dan spektakuler.
Mereka bahkan menyebut tim Merah Putih saat ini tengah berusaha menunjukkan bahwa mereka tim paling tangguh di Asia Tenggara.
Hal ini bukan hanya karena skuad Garuda saat ini menjadi wakil satu-satunya dari Asia Tenggara di putaran ketiga saja.
Namun, tim asuhan Shin Tae-yong juga menunjukkan bahwa mereka bisa bersaing dengan tim-tim kuat yang menempati ranking ke-24 seperti Australia dan Arab Saudi di posisi ke-56.
“Jika dihitung sejak debutnya, pelatih Shin Tae-yong telah membantu tim Indonesia naik ke peringkat 44 peringkat FIFA hanya dalam waktu sekitar 3 setengah tahun,” tulis Soha.
“Saat ini Indonesia sedang menunjukkan bahwa mereka adalah tim paling tangguh di Asia Tenggara.”
Menurut Soha, saat Timnas Indonesia tengah sibuk menunjukkan perkembangan bagus.
The Golden Star Warriors justru semakin merana dan patah hati menurutnya.
Tim asuhan Kim Sang-sik ini belakangan mendapat sorotan karena kesulitan bangkit setelah menelan kekalahan dari Timnas Indonesia pada Juni lalu.
Timnas Vietnam dalam dua laga yang dilakoni pada FIFA Matchday September ini menelan kekalahan.
Vietnam kalah 0-3 dari Russia pada 5 September, kemudian takluk 1-2 dari Thailand pada 10 September 2024 lalu.
Mereka menilai bahwa saat ini The Golden Star mengalami krisis yang sebelumnya dihadapi Timnas Indonesia pada awal-awal dilatih Shin Tae-yong dengan menelan kekalahan terus menerus.
“Pada tahun 2021, Vietnam mencapai peringkat FIFA ke-92, jauh melampaui Indonesia,” tulis Soha.
“Namun, saat ini Timnas Vietnam sedang mengalami krisis seperti Indonesia beberapa tahun lalu.
“Dalam 11 pertandingan terakhir berturut-turut, kami kalah 10 kali dan hanya memenangkan 1 pertandingan melawan Filipina.”
Soha menilai bahwa saat ini Timnas Indonesia tengah berhasrat bertarung untuk meraih hasil terbaik.
Namun, ini dinilai berbeda dengan Vietnam saat ini yang dinilai tidak jelas menurut media mereka.
Baca Juga: Dibantai Jepang, Pelatih Bahrain Tiba-tiba Senggol Timnas Indonesia yang Imbangi Australia
Media Vietnam mengkritik tim nasional mereka yang tengah meraih hasil buruk secara beruntun.
Untuk itu, Soha menilai bahwa perkembangan timnas Indonesia membuat mereka patah hati.
“Sayangnya, tim Vietnam sangat berbeda dengan Indonesia. Kami tidak memiliki strategi yang jelas dan konsisten seperti mereka,” tulis Soha.
“Apalagi yang terpenting kekuatan tim Vietnam benar-benar memprihatinkan. Bintang-bintang tua tampak tua, kurang kreativitas dan keinginan.”
“Sedangkan bintang-bintang muda belum cukup besar untuk menggantikannya. Jika dibandingkan, sepak bola Vietnam jelas kalah dengan Indonesia baik di level timnas maupun level junior.”