Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cara Sandy Walsh Bantu Adaptasi Maarten Paes di Skuad Timnas Indonesia, Bantu Belajar Bahasa dan Jadi Rekan Sekamar

By Sasongko Dwi Saputro - Senin, 16 September 2024 | 15:00 WIB
Kiper timnas Indonesia, Maarten Paes, saat sedang menyanyikan lagu Indonesia Raya jelang bertanding di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2024). (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Kehadiran Sandy Walsh sebagai teman sekamar membantu Maarten Paes untuk bisa beradaptasi dengan skuad Timnas Indonesia dengan cepat.

Maarten Paes mendapatkan kesempatan debut pada September 2024 lalu.

Penjaga gawang 26 tahun tersebut kebagian satu kamar dengan Sandy Walsh selama pemusatan latihan.

Sebagai pemain lebih senior, Sandy Walsh banyak membantunya untuk beradaptasi dengan suasana Timnas Indonesia, mulai dari bahasa hingga cara untuk memenuhi ekspektasi publik.

"Kembali ke Maarten. Ya, membantunya tentu saja dari awal ia datang. Pertanyaan datang ke saya. Apakah aku ingin satu kamar dengannya? Dan bagi saya langsung saja. Ya (saya ingin)," ujar Sandy Walsh dilansir dari Youtube Mills Sport.

"Saya tahu ketika pemain datang untuk pertama kalinya itu agak sulit untuk beradaptasi. Jadi, saya sebagai pemain sudah beberapa kali bergabung dengan tim nasional."

"Saya tahu semua orang yang saya ajak bicara. Saya membantunya terintegrasi ke dalam tim."

"Memberi tahu kepadanya tentang aturan yang ada. Bagaimana ekspektasi di sini. Apa saja yang diperlukan dan dia mengikutinya."

Baca Juga: Buka-bukaan ke Media Belanda, Thom Haye Masih Sebal Tidak Dilepas ke Klub yang Dimiliki Orang Indonesia di Liga Italia

BOLASPORT.COM
Pemain Timnas Indonesia Sandy Walsh.

"Dia adalah teman sekamar yang hebat. Sangat profesional. Sangat berdedikasi terhadap permainan," lanjutnya.

Maarten Paes adalah sosok yang sangat profesional sebagai teman sekamar.

Tak jarang dirinya menemukan Maarten Paes tengah belajar bahasa Indonesia. Sandy Walsh pun tak ragu untuk ikut membantunya belajar bahasa Indonesia.

"Saya melihat dirinya juga mengambil sebuah buku dan saya melihat bahwa dia sedang belajar bahasa Indonesia," ujar Sandy Walsh.

"Jadi itu momen yang indah sekali. Karena aku berpikir mungkin satu-satunya yang saya lihat belajar (bahasa Indonesia), selain diri saya."

"Setiap hari kita mencoba untuk saling membantu satu sama lain dengan beberapa kalimat baru dan kata-kata baru."

"Dan dia memiliki kepribadian yang hebat. Jadi, mudah baginya untuk masuk ke dalam tim. Bantuan saya mungkin hanya 60 persen. 70 persen sisanya hanya membantunya perlahan masuk ke tim dan setalah itu penampilannya juga."

"Dan setalah penampilannya juga sangat membantu tim. Dia pria yang hebat. Dia memberiku banyak pujian."

Baca Juga: Buka-bukaan ke Media Belanda, Thom Haye Masih Sebal Tidak Dilepas ke Klub yang Dimiliki Orang Indonesia di Liga Italia

"Jadi, aku akan memberinya banyak pujian juga. Menyenangkan sekali bersama dia di kamar saya," lanjutnya.

Sandy Walsh pun tak ragu dengan kemampuan adaptasi Maarten Paes, mengingat keduanya sudah terbiasa dengan level tertinggi sepak bola Eropa.

"Itulah sepak bola di level tertinggi. Tidak ada waktu (banyak untuk adaptasi). Indonesia adalah negara berpenduduk 280 juta orang," ujar Sandy Walsh.

"Dan saya yakin ada banyak pesepak bola di sini. Dan tidak ada waktu untuk beradaptasi. Itulah mengapa anda harus terus perform."

"Dan ekspektasinya ya sangat tinggi. Percaya padaku. Kita berjuang sampai akhir di lapangan untuk indonesia."

"Dengan mengetahui bahwa ada seseorang di luar sana yang siap menggantikanmu."

"Jadi, dia (Paes) melakukan pekerjaan dengan baik."

"Kami sebagai tim melakukan pekerjaan dengan baik," ujarnya.

Sandy Walsh pun memuji Maaarten Paes yang percaya diri memperkenalkan diri ke seluruh skuad Timnas Indonesia dengan bahasa Indonesia, meski masih dalam tahapan belajar.

"Tapi ya, dia masih belajar. Juga ketika dia sebenarnya ada di Arab Saudi. Ketika dia memperkenalkan dirinya. Dia mulai dalam bahasa Indonesia," ujar Walsh.

"Jadi, dia bilang, 'Nama saya Maarten Paes, saya senang berada di sini'. Dan juga sebagai tim anda menerimanya dan senang melihatnya," ujarnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P