Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Mantan bek Inter Milan, Marco Materazzi, mengomentari laga derbi melawan AC Milan yang akan dihadapi eks klubnya.
Inter Milan akan menjamu AC Milan pada pekan ke-5 Liga Italia, Minggu (22/9/2024) di Stadion Giuseppe Meazza.
La Beneamata sangat diunggulkan bakal meraih kemenangan atas klub rival sekotanya itu.
Perbandingan performa kedua tim seperti langit dan bumi.
Inter Milan belum terkalahkan dalam 4 laga Liga Italia dan menempati peringkat 3 di klasemen.
AC Milan hanya menang sekali untuk menghuni posisi ke-10.
Rekor pertemuan juga sangat memihak Inter Milan.
I Nerazzurri selalu menang dalam 6 pertemuan terakhir dengan AC Milan di laga Derby della Madonnina.
Namun, bek Inter Milan pada selang 2001-2011, Marco Materazzi, meminta mantan klubnya untuk melupakan rekor pertemuan itu.
Eks pemain kelahiran 19 Agustus 1973 itu khawatir Inter Milan malah akan lengah jika menjadikan rekor pertemuan terakhir sebagai patokan.
"Jangan pikirkan 6 kemenangan beruntun itu," kata Materazzi seperti dikutip dari Football Italia.
"Kalau memikirkannya, mereka bakal menjadi terlalu rileks dan hal itu tidak akan bagus."
"Pertandingan ini kadang-kadang melawan akal sehat."
"Sebetulnya malah tidak ideal bagi Inter Milan untuk masuk ke derbi dalam posisi ini."
"Biasanya, tim yang punya performa lebih buruk justru menang."
Materazzi lanjut mengomentari situasi sulit yang dialami AC Milan sepeninggal Paolo Maldini.
Berstatus legenda klub, Maldini sempat bekerja sebagai direktur teknik Il Diavolo Rosso.
Mantan bek yang bermain untuk AC Milan pada tahun 1984-2009 itu berhasil memboyong pemain-pemain yang kini menjadi tulang punggung tim seperti Theo Hernandez, Rafael Leao, Fikayo Tomori, dan Mike Maignan.
Dengan Maldini di belakang layar, AC Milan menjuarai Liga Italia pada musim 2021-2022.
Namun, karena berselisih pendapat dengan Presiden AC Milan soal bagaimana bermanuver di bursa transfer, kontrak Maldini diputus pada musim panas 2023.
Sekarang peran Maldini diambil alih oleh Zlatan Ibrahimovic.
Belum lama ini Ibrahimovic membuat sensasi karena bersikap arogan saat mengeluarkan pernyataan dalam wawancara dengan media.
Ibrahimovic bersikeras bahwa dia adalah "bos" di AC Milan.
Materazzi sama sekali tidak terkesan pada perbuatan Ibrahimovic itu.
"Tidak ada kesan sama sekali," ujar bek yang membawa Timnas Italia menjuarai Piala Dunia 2006 ini.
"Kita bilang saja kata-kata itu adalah bagian dari karakternya."
Materazzi malah berharap Ibrahimovic tetap memegang jabatannya supaya AC Milan jelek terus.
"Satu-satunya yang bisa saya katakan sebgaai suporter Inter Milan adalah saya berharap Paolo Maldini tidak pernah kembali ke klub itu," pungkas Materazzi.