Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Presden Barcelona, Javier Tebas, meminta para rival bersyukur karena timnya bisa menang 10-0 setiap pekan andai punya lebih banyak pemain baru.
Barcelona disebut masih memiliki potensi lebih berbahaya untuk menakuti para rival.
Musim 2024-2025 menjadi permulaan yang mentereng bagi Barcelona meski sempat diragukan.
Hansi Flick tidak memiliki modal besar saat mengambil alih kursi kepelatihan.
Tim warisan Xavi Hernandez gagal memenangi gelar pada musim sebelumnya.
Sementara aktivitas transfer Barcelona di bursa transfer juga terhalang alokasi gaji klub.
Dengan skuad lama dan tambahan Dani Olmo serta para pemain jebolan La Masia, Hansi Flick harus membangkitkan klubnya.
Hasil awal musim ternyata berada di luar prediksi yang sebelumnya didengungkan media.
Baca Juga: Sudah Kontrak Motta, Juventus Tetap Membosankan seperti Era Allegri
Barcelona menguasai puncak klasemen sementara Liga Spanyol dengan hasil sempurna dalam enam laga.
Taktik racikan Flick semakin sempurna dengan ketajaman yang diperlihatkan para pemainnya.
Lamine Yamal dan kawan-kawan mampu mencetak 22 gol dalam enam pertandingan.
Jumlah tersebut hampir dua kali lipat dari catatan gol Real Madrid di musim yang sama.
Tidak heran jika Javier Tebas langsung sesumbar dengan kehebatan timnya.
"Orang seharusnya bersyukur Barcelona tidak merekrut pemain lebih banyak," kata Tebas seperti dilansir BolaSport.com dari Sport.
"Jika hal tersebut terjadi, mereka bisa menang 10-0 setiap laga," ucap Tebas menambahkan.
Baca Juga: Real Madrid Tertinggal 3 Langkah, Trio Barcelona Jauh Lebih Berbahaya
Berkat catatan ini, Barcelona menjadi kandidat terkuat untuk memenangi Liga Spanyol.
Tebas bahkan sesumbar mengenai peluang Barcelona untuk meraih Liga Champions di musim yang sama.
Untuk kompetisi yang kedua, jalan pembuktian Flick memang lebih panjang.
Barcelona menelan kekalahan 1-2 dari AS Monaco pada laga perdana Liga Champions.
Dengan adanya format Liga Champions yang baru, Flick harus bisa menjaga konsistensi timnya.
Kekuatan Barcelona di Liga Spanyol harus bisa ditransfer ke kompetisi yang lain.
Mengingat musim yang masih panjang, Flick bisa melatih timnya agar konsisten dalam meraih hasil terbaik.