Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jelang ke Indonesia, Pemasok Ban MotoGP Masih Bingung Soal Apesnya Bagnaia di Misano

By Wahid Fahrur Annas - Selasa, 24 September 2024 | 17:00 WIB
Jorge Martin (Prima Pramac Racing) dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) sedang beradu kecepatan dalam balapan MotoGP Emilia Romagna 2024 (MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Pemasok ban tunggal pada MotoGP akhirnya buka suara soal masalah yang dialami rider Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia pada balapan MotoGP Emilia Romagna 2024.

Bagnaia merasakan keanehan pada ban belakangnya pada balapan yang digelar di Sirkuit Misano, hari Minggu lalu.

Dia mengaku bahwa ban belakang yang digunakan tidak bekerja dengan baik dari awal hingga memasuki pertengahan lomba.

Bagnaia padahal sempat memimpin di awal balapan, tetapi kemudian harus merosot ke posisi ketiga dan tertinggal dengan gap sampai hampir tiga detik.

Harus membutuhkan 15 lap baginya untuk membuat ban belakangnya bekerja dengan baik.

Bagnaia kembali cepat hingga mampu memangkas gap sampai satu detik dari pembalap di depannya.

Juara bertahan MotoGP itu bahkan berhasil mencatatkan torehan waktu tercepat dalam balapan dengan 1 menit 30,887 detik pada putaran ke-16.

Baca Juga: Nasib Sial Francesco Bagnaia Dikhianati Motor Sendiri Bikin CEO Ducati Merasa Pedih

Namun, kebangkitan Bagnaia serasa sia-sia usai terjatuh karena kehilangan cengkeraman pada ban depan di trek lurus jelang memasuki tikungan.

"Tercepat dengan ban medium di sesi Jumat siang (practice/latihan), tercepat setelah 15 lap di balapan," ucap Bagnaia menjelaskan situasinya.

"Dan tadi saya memerlukan 15 lap untuk membuat ban belakangnya bekerja."

"Ini adalah kejadian pertama, tidak pernah terjadi dengan saya sebelumnya, juga dengan pembalap lainnya," ujarnya.

Direktur Michelin, Piero Taramasso, menilai situasi yang dialami Bagnaia adalah masalah langka.

“Sangat tidak biasa melihat sebuah ban bekerja dengan sangat buruk lalu kemudian bekerja dengan sangat baik," ujar Taramasco kepada Motorsport Magazine dilansir via Padddock-GP.

"Pecco jelas lebih lambat dari Martin dan Bastianini untuk beberapa lap, tetapi kemudian ia kembali dengan sangat kuat dan bahkan mencatatkan lap tercepat dalam balapan," ucapnya melanjutkan.

Baca Juga: Kemajuan Pembalap Indonesia Mario Aji Dipuji Manajer Tim, Saatnya Menanti Hasil Bagus pada Moto2 Indonesia 2024

Situasi yang tidak biasa tersebut membuat tim teknis Michelin kebingungan, karena tidak ada pembalap lain yang melaporkan masalah serupa.

Penyelesaian masalah demikian masih belum diketahui solusinya bahkan oleh para ahli pemasok ban MotoGP asal Prancis itu.

Michelin selaku pemasok tunggal tentunya harus segera mengetahui persoalan serupa apalagi seri balap segera langsung bergulir ke Indonesia.

“Ini benar-benar aneh. Namun dengan data yang kami miliki, kami pasti akan mencari tahu bagaimana hal seperti ini bisa terjadi,” tutur Taramasso.

Rangkaian MotoGP Indonesia 2024 akan digelar mulai Jumat (27/9/2024) di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Baca Juga: Jadwal MotoGP Indonesia 2024 - Persaingan Panas, Tantangan Francesco Bagnaia Saat Makin Tertinggal dari Jorge Martin

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P