Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jumlah Kemenangan Marc Marquez Disentil Jelang MotoGP Indonesia 2024, tapi Gengsi Gresini Racing Terjaga

By Agung Kurniawan - Rabu, 25 September 2024 | 19:00 WIB
Pembalap Gresini Racing, Marc Marquez, melakukan latihan start saat sesi practice MotoGP Emilia Romagna di Sirkuit Misano, Rimini, Italia, 20 September 2024. (MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Marc Marquez dinilai membawa dampak besar bagi Gresini Racing sebagai sebuah tim hingga menjelang MotoGP Indonesia 2024.

Wajah Gresini Racing pada MotoGP 2024 telah berubah seiring dengan keputusan Marc Marquez meninggalkan Repsol Honda pada musim lalu.

Pembalap berjuluk Baby Alien tersebut seolah terlahir kembali meski Gresini merupakan sebuah tim privater yang memakai motor versi lawas.

Meski melaju di atas Ducati Desmosedici GP23 yang merupakan motor tahun lalu, Marquez tampil cukup kompetitif hingga seri ke-14.

Total tujuh podium dengan dua kemenangan berhasil digenggam peraih delapan gelar juara dunia tersebut.

Nada optimistis semakin mengiringi langkah Marquez menjelang gelaran MotoGP Indonesia 2024 di Sirkuit Internasional Mandalika.

Harapan untuk kembali memijak podium diungkapkan Gresini Racing melalui Christian Massa selaku press officer.

Tidak bisa dipungkiri bahwa kedatangan rider berusia 31 tahun tersebut telah menjadi berkah bagi Gresini Racing pada musim ini.

Tak hanya soal kemenangan, performa apik Marquez secara tidak langsung meningkatkan nilai jual dan gengsi tim milik Nadia Padovani itu.

Baca Juga: Ducati Corse Kembali Bekerja Sama dengan Shell Advance, Hadirkan Kemitraan Teknis untuk MotoGP Mandalika

"Saya akan membuat perbandingan dengan Dorna saat menempatkan sebuah negara di kalender yang tak ada yang tahu di mana lokasinya," kata Massa.

"Tanpa memberi nama, saat ini negara ini memposisikan dirinya di dunia balap motor."

"Gresini yang benar-benar tim berukuran sedang atau terkenal, ya, tapi tidak sebanyak itu."

"Saat Marc Marquez tiba, menurut saya, dia telah menjadi merk terkenal di dunia, merk bertaraf global."

"Jadi, tentu saja, kedatangan Marc benar-benar mengubah, meskipun untuk waktu yang singkat."

"Visi tim yang masih menjadi tim satelit, tapi itu telah menempatkan kami pada peta yang berbeda dari sebelumnya," imbuhnya.

Secara statistik, dua kemenangan yang didapat Marquez pada musim ini masih kalah dari Enea Bastianini saat dia berada di Gresini pada 2022.

Pembalap asal Italia itu mampu membukukan 10 podium dengan empat kemenangan sebelum direkrut oleh tim pabrikan Ducati.

Meski demikian, Massa merasa Gresini Racing berada dalam jalur yang lebih baik seiring dengan torehan podium dan kemenangan yang didapat.

"Di level tim, saya harus mengatakan bahwa saya tidak melihat perubahan radikal, saya tidak melihat sesuatu yang berbeda," kata Massa.

"Tim ini selalu seperti ini, sekarang yang telah berubah adalah semakin banyak orang yang melihat apa yang kami lakukan."

"Tetapi kue di wajah, atau perayaan untuk apa pun, atau pesta 10 menit, selalu ada di sana."

"Dan itu menjadi tanda sebagai sebuah tim yang selalu menang."

"Karena dengan Enea Bastianini sejauh ini dia telah memenangkan lebih banyak daripada tahun ini bersama Marc Marquez."

"Dan tentu saja, itu terlihat lebih sedikit," imbuhnya, dilansir dari laman Motosan.

Baca Juga: Ducati Sebut Marc Marquez Miliki Peluang Raih Gelar Juara Dunia Ke-9 meski Perpisahan Jorge Martin, Enea Bastianini dan Marco Bezzecchi Mengecewakan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P