Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Man City Dihantam Cedera Rodri, Isi Kepala Pep Guardiola Harus Dikuras Lagi untuk Cari Solusi

By Beri Bagja - Rabu, 25 September 2024 | 19:45 WIB
Pelatih Man City, Pep Guardiola (kiri), berbicara dengan gelandang andalannya, Rodri, dalam laga Liga Inggris. Pep harus memutar otak guna menemukan solusi setelah anak asuhnya mengalami cedera ACL. (OLI SCARFF/AFP)

BOLASPORT.COM - Isi kepala pelatih Man City, Pep Guardiola, harus dikuras lagi demi menemukan solusi atas cederanya Rodri.

Perkembangan terbaru mengenai kondisi Rodri akhirnya dirilis Man City, Rabu (25/9/2024) jelang siang waktu setempat atau petang WIB.

Melalui laman resmi The Citizens, gelandang kelahiran Madrid dibenarkan mengalami cedera horor yang sangat dihindari semua pesepak bola.

Ia mengalami kerusakan ligamen lutut anterior atau cedera pada ACL.

Sobekan pada jaringan penghubung antara tulang paha dan tulang kering sendi lutut itu biasanya memakan waktu penyembuhan yang lama.

Meski belum ada konfirmasi pasti kapan kondisinya pulih, Rodri diyakini tak bisa bermain lagi sampai akhir musim ini.

"Manchester City FC dapat mengonfirmasi bahwa Rodri mengalami cedera ligamen pada lutut kanannya," bunyi keterangan resmi di situs klub.

"Cedera tersebut dialami pada babak pertama saat bermain imbang 2-2 dengan Arsenal di Premier League akhir pekan ini."

"Sang gelandang pergi ke Spanyol untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis pekan ini setelah menjalani tes awal di Manchester."

"Pemeriksaan masih terus dilakukan guna memastikan tingkat cedera yang dialami dan perkiraan waktu penyembuhan yang diharapkan," lanjutnya seperti dikutip BolaSport.com.

Baca Juga: Rodri Cedera Parah, Saatnya Rival-rival Manchester City Ambil Keuntungan

Cedera Rodri membuat Pep Guardiola tak bisa memasang komponen terpenting dalam mesinnya hingga waktu yang belum ditentukan.

Statistik menunjukkan Man City mengalami penurunan performa cukup drastis ketika pemain bernama lengkap Rodrigo Hernandez Cascante absen.

Sejak 2019, The Sky Blues mencatat rataan 2,37 poin per partai dengan adanya sokongan Rodri di lini tengah.

Namun, tanpa kehadiran pemain Spanyol tersebut, rasionya menurun hingga 1,90 angka per laga.

Pep sangat terpukul dengan cederanya Rodri, tetapi hidup harus tetap berjalan.

Eks nakhoda Barcelona dipaksa menemukan solusi terbaik guna menambal lubang sepeninggal alumni Atletico Madrid itu.

"Seorang dokter mengatakan itu cedera yang sangat parah, menurut dokter yang lain tidak separah itu, jadi kita lihat saja," kata Pep.

"Hal penting sekarang adalah mendukungnya. Saya bahkan tidak mengatakan semoga cepat pulih. (Tapi) Semoga pulih dengan aman, demi masa depannya, demi kariernya."

"Ketika Anda bermain tanpa gelandang terbaik di dunia untuk waktu yang lama, itu sungguh pukulan yang keras."

"Tapi tugas saya adalah menemukan solusi. Musim lalu kami tiga bulan tanpa Erling, lima bulan tanpa De Bruyne, dan kami memenangi Premier League," tutur si bos.

Meski Pep memiliki kisah sukses mengatasi ketiadaan pemain pilar di skuadnya, kasus untuk Rodri mungkin saja berbeda.

Pria 29 tahun itu bisa dikatakan tak memiliki pelapis dengan peran dan karakter yang benar-benar sepadan di skuad.

Akibatnya, Pep sepertinya akan melakukan tactical tweak atau penyesuaian taktis guna mengakali absennya Rodri pada sisa musim.

Opsi dapat tersaji dalam pemanfaatan fungsi lima pemain yang mereka miliki.

Walau belum stabil, komposisi Mateo Kovacic dan Rico Lewis yang dicoba Pep bergantian guna menambal absennya Rodri pada 3 pekan pertama Liga Inggris musim ini bisa kembali dimatangkan.

Mungkin juga Pep bakal menggeser Ilkay Guendogan lebih ke dalam di posisi Rodri sekarang.

Gelandang asal Jerman itu dikenal mempunyai inteligensi dan fleksibilitas di atas rata-rata saat melakoni berbagai peran berbeda.

TWITTER.COM/SQUAWKA_LIVE
Ilkay Guendogan bersama dengan Pep Guardiola dalam pertandingan Man City. Guendogan bisa jadi salah satu solusi untuk menambal absennya Rodri.

Mendorong John Stones ke tengah adalah opsi lain mengingat sang bek mempunyai kualitas kontrol bola yang mumpuni.

Adapun satu alternatif lagi adalah memeras talenta Matheus Nunes, yang selama ini jarang mendapatkan porsi tampil.

Pemain Portugal tersebut merupakan tenaga serep di lini tengah Man City yang piawai melakoni tugas gelandang bertahan, box-to-box, maupun gelandang serang.

Absennya Rodri barangkali dapat membuat Nunes menemukan titik fokus di mana dia bisa menggali potensinya secara maksimal.

"Nunes memiliki kualitas spesial yang dipunyai sedikit pemain, dia unik," kata Pep memuji si pemain yang baru saja mencetak gol pertamanya bagi City saat melawan Watford di Piala Liga (24/9/2024).

"Dengan ruang dalam transisi permainan, dia tampil luar biasa. Saya senang untuknya dan gol tersebut."

"Dia masih harus membaca banyak hal dan tidak mudah beradaptasi, tapi saya senang," kata pelatih juara Liga Inggris enam kali.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P