Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

EPA Liga 2 Masih Wacana, Baru Akan Digelar Musim Depan

By Bagas Reza - Sabtu, 28 September 2024 | 14:00 WIB
Anggota Exco PSSI, Muhamad (kiri) dan Direktor Operasional LIB, Asep Saputra (kanan) yang hadir di pembukaan kompetisi EPA Liga 1 di Stadion Mini Surakarta, Solo, Sabtu (28/9/2024). (BAGAS REZA/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Kompetisi Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 telah dibuka di Stadion Mini Surakarta, Solo pada Sabtu (28/9/2024).

EPA Liga 1 telah dibuka ditandai dengan pertandingan grup B antara Persis Solo U-16 Vs Persib Bandung U-16 di Stadion Mini Surakarta, Solo pada Sabtu pagi WIB.

Hadir dalam pembukaan adalah Exco PSSI, Muhammad serta Direktur Operasional PT LIB, Asep Saputra.

"Ini rangkaian dari liga, kalo kita lihat ada 208 pertandingan dari 3 kelompok umur yakni U-16, U-18, U-20 dengan format seperti tahun lalu," kata Direktur Operasional PT LIB, Asep Saputra saat ditemui BolaSport.com.

"Kita menjaga sustainibility, meski terbuka sistem seperti apa musim datang."

Baca Juga: Hasil Investigasi Persib untuk Insiden Lorong Pasca-Kontra Port FC: Henhen Merangkul Bukan Menarik Paksa, Kakang Dihukum Pelatih

BAGAS REZA/BOLASPORT.COM
Suasana laga Persis Solo U-16 Vs Persib Bandung U-16 yang jadi pembuka kompetisi EPA Liga 1 2024-2025 di Stadion Mini Surakarta, Nusukan, Solo pada Sabtu (28/9/2024).

"Karena wacananya tidak hanya Liga 1 tapi Liga 2 di EPA."

"Hari ini, kehormatan buat Persis yang jadi juara U-20, Solo juga punya youth development yang bagus, banyak lapangan yang bagus," tambahnya.

Sebelumnya, Direktur Utama Ferry Paulus telah menyinggung adanya EPA untuk Liga 2.

Namun menurut Asep, EPA Liga 2 baru akan diimplementasikan pada musim depan.

"Tentu ini sudah jadi pembicaraan dan arahan dari Pak Muhammad sebagai Exco Pembinaan Usia Muda," ujar Asep.

"Hanya memang diperlukan persiapan. Karena sebenarnya kita ingin membenahi dulu kompetisi (EPA Liga 1), secara kualitas, pengelolaan akademinya, dari mana sumbernya."

"Kita aware kok ada isu soal tim yang hanya disiapkan jelang kompetisi. Ini ranah perbaikan yang ingin kita perbaiki tahun ini."

Baca Juga: Respons PSSI Soal Wasit Kontroversial PON 2024 Muncul di Liga 2, Hasil Investigasi Belum Juga Diumumkan

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Borneo FC U-16 sedang merayakan gelar juara EPA (Elite Pro Academy) U-16 2023 di Garudayaksa Football Academy, Cileungsi, Jawa Barat, Rabu (6/3/2024).

"Berikutnya kita tidak ingin mengulangi hal yang sama di Liga 2, paling tidak kita harus sosialisasi dulu kaitannya dengan penguatan struktur klub, sehingga paling tidak musim depan kita maksimalkan."

"Dan Ini selaras dengan licensing klub untuk aspek supporting. Karena mereka harus memiliki 3 tim di kelompok usia pada range 10-20 tahun," tambahnya.

PT LIB ingin fokus pada perbaikan kualitas EPA Liga 1 dari musim sebelumnya.

Pada musim ini, EPA Liga 1 bekerjasama dengan konsultan sepak bola asal Barcelona, Ekkono Method.

"Ini momentum untuk perbaikan. Karena bukan hanya terus bergulir tapi juga peningkatan kualitas," kata Asep.

"Sekarang ada kerjasama dengan Ekkono Barcelona, bagaimana mengupgrade metode latihan, kualitas pemain," tambahnya.

Asep juga berharap keberlanjutan EPA musim ini juga terus akan jadi tulang punggung klub maupun timnas kelompok usia.

Baca Juga: EPA Liga 1 2024-2025 Dibuka di Solo, PT LIB Berharap Kompetisi Panjang Konsisten Lahirkan Pemain Timnas Indonesia

MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
PSS Sleman U-18 sedang berfoto bersama dengan trofi EPA (Elite Pro Academy) U-18 2023 di Garudayaksa Football Academy, Cileungsi, Jawa Barat, Rabu (6/3/2024).

Para pemain yang lahir dari kompetisi EPA yang akan berjalan kurang lebih 7 bulan, akan juga jadi pemain di klubnya kelak dan timnas Indonesia.

"Sebenarnya sama dengan musim lalu, jumlah pertandingan sama, bermain setiap pekan Sabtu-Minggu," ujar Asep.

"Kalau kita lihat setiap klub praktis di penyisihan bermain 20 kali."

"Kalau bicara durasi (kompetisi), memang sebenarnya ini yang ingin kita bangun. Di usia muda, tidak bermain di waktu yang singkat seperti turnamen."

"Dari musim lalu, pertandingan sudah simultan memberikan ajang kompetitif untuk waktu yang lama."

"Kalo kita lihat, materi timnas U-16, u-18, u-20 juga lulusan dari EPA," tambahnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P