Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Manajer timnas U-20 Indonesia, Ahmed Zaki, memastikan bahwa akan ada dua pemain keturunan yang diproses naturalisasi.
Kedua pemain itu adalah Dion Marxk dan Tim Gypens.
Sebelumnya kedua pemain itu sudah dipantau kemampuannya oleh pelatih timnas U-20 Indonesia, Indra Sjafri.
Mereka datang saat timnas U-20 Indonesia mengikuti sebuah turnamen di Prancis pada Juni 2024.
Sebenarnya ada beberapa pemain yang dilihat langsung Indra Sjafri dalam turnamen itu.
Selain Dion Marxk dan Tim Gypens, ada juga Mauresmo Hinoke dan Kaya Simone.
Indra Sjafri awalnya mengajukan tiga nama.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Ajak Johan Ghazali Latihan MMA Bareng di Dagestan
Selain Dion Marxk dan Tim Gypens, ada juga Mauresmo Hinoke.
Namun, proses naturalisasi Mauresmo Hinoke tampaknya bermasalah.
Sebab, pemain asal Belanda itu mempunyai garis darah Indonesia dari orang tua kakek dan neneknya.
Indra Sjafri pun mencoba mencari penggantinya dengan meminta Kaya Simone untuk diproses naturalisasi.
Kaya Simone akhirnya bersedia untuk pindah negara dari Belanda ke Indonesia.
Meski begitu, sampai saat ini PSSI baru akan memproses Tim Gypens dan Dion Marxk.
Kata Ahmed Zaki, berkas kedua pemain itu sedang diproses oleh PSSI.
Baca Juga: Jadi Biang Kerok Crash 4 Pembalap Sekaligus pada MotoGP Indonesia, Jack Miller Jelaskan Kronologinya
"Kalau saat ini yang sedang dalam proses itu ada dua nama yakni Dion Marxk dan Tim Gypens."
"Mungkin nanti ada beberapa pemain lagi yang diseleksi," kata Ahmed Zaki.
Kata Ahmed Zaki, berkas kedua pemain itu sudah selesai.
Saat ini sedang mau dilihat oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
"Setelah itu baru kami ke Kemenpora," kata Ahmed Zaki.
Kata Ahmed Zaki, timnas U-20 Indonesia membutukan pemain-pemain berkualitas.
Terlebih, tim asuhan Indra Sjafri itu akan berlaga di Piala Asia U-20 2025 pada Februari mendatang di China.
Baca Juga: Setuju dengan Shin Tae-yong, Indra Sjafri Ingin Jens Raven Berkembang Sebelum ke Timnas Senior
"Kami tidak lihat ini itu tapi kemampuan dari pemainnya."
"Lalu kami juga melakukan seleksi untuk melihat penampilan mereka mendekati Piala Asia U-20 2025," kata Ahmed Zaki.
Untuk Mauresmo Hinoke, Ahmed Zaki mengatakan bahwa proses naturalisasi pemain itu masih belum bisa dilakukan.
PSSI masih akan mencari informasi terlebih dahulu supaya Mauresmo Hinoke bisa membela timnas U-20 Indonesia.
"Mauresmo Hinoke masih kami cari lagi karena dia masih punya garis keturunan Indonesia yang keempat," kata Ahmed Zaki.