Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengaku telah menggelar rapat bersama anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI untuk membahas Timnas Wanita Indonesia hingga mulainya Liga Putri baru akan mulai tahun 2026.
Erick Thohir menggelar rapat di dengan Exco pada Selasa (8/10/2024).
Mereka membahas soal sepak bola wanita yang mulai ingin dikembangkan oleh PSSI.
Federasi akhir-akhir ini memang mulai mempersiapkan Timnas Wanita Indonesia.
Saat skuad Garuda Pratiwi tengah dipersiapkan, pertanyaan soal kompetisi Liga Putri pun menjadi pertanyaan besar.
Baca Juga: Timnas Wanita Indonesia Dibantai Klub Jepang 18-1, Satoru Mochizuki Minta Pemain Introspeksi Diri
Tak sedikit pihak yang penasaran kapan Liga Putri bakal digelar agar Timnas Wanita Indonesia pun memiliki pemain-pemain berkualitas.
Erick Thohir pun akhirnya mengungkapkan bahwa mereka telah menggelar rapat.
“Hari ini meeting dengan para Exco PSSI terkait Timnas putri dan kompetisi sepak bola putri,” tulis Erick Thohir sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Instagram pribadinya, Selasa (8/10/2024).
Orang nomor satu di PSSI itu mengatakan bahwa federasi ingin memastikan semuanya siap terlebih dahulu untuk memulai kompetisi.
Oleh karena itu, rencana jangka panjang pun dipersiapkan PSSI dengan matang.
“Kami ingin memastikan seluruh ekosistem sudah siap sebelum memulai Liga Putri,” ujar Erick Thohir.
“Dengan persiapan yang matang, Insya Allah ini menjadi rencana jangka panjang kami untuk terus membangun Timnas Putri dan sepak bola putri.”
Erick Thohir pun mengaku bahwa PSSI sudah mempersiapkan roapmap buat Timnas Wanita Indonesia juga.
Ia mengatakan bahwa Timnas Wanita Indonesia ini ditargetkan untuk bisa tembus ke Piala Dunia tahun 2030-an.
Untuk mewujudkan target tersebut, Erick ingin semua dipersiapkan dari nol.
“Hari ini seperti yang sudah kami buat di roadmap, untuk timnas wanita kalau bisa tembus Piala Dunia 2030-an,” kata Erick Thohir.
“Kalau kita punya mimpi ke depan kita mesti mulai dari titik nol.”
Menurutnya, salah satu program yang dimulai PSSI yakni dengan membuat Timnas Wanita Indonesia mulai menjalani persiapan jangka panjang.
Saat ini bahkan timnas wanita Indonesia tengah menjalani pemusatan latihan di Jepang.
Shafira Ika adan kawan-kawan telah menjalani laga uji coba melawan tim Jepang.
Selain itu, mereka juga direncanakan bakal menjalani laga uji coba melawan Belanda pada 25 Oktober 2025.
Baca Juga: Curhat Kapten Timnas Wanita Indonesia, Semoga Ada Piala Presiden Wanita
Menurut Erick ini bisa menjadi langkah bagus buat sepak bola wanita Indonesia ke depannya.
“Kita di PSSI membuat program jangka panjang yang saya rasa baik,” jelas Erick.
“Di mana selain kita uji coba, kita sekarang sudah training camp di Jepang, lalu kita uji coba di Belanda, ini saya rasa bagus untuk pengalaman mereka.”
“Nah, ketika mereka tumbuh menjadi tim senior, paling tidak mereka punya jam terbang yang tinggi.”
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut mengatakan bahwa dengan adanya komitmen itu ia percaya talent-talent-nya bakal ditemukan.
Dengan rencana ini, PSSI pun merencanakan Liga Putri bakal digelar tahun 2026.
Ini diharapkan kompetisi nantinya bisa menampung pesepak bola wanita di tanah air ini benar-benar matang.
Liga Putri direncanakan baru bakal bergulir pada tahun 2026 dengan harapan talent pool bisa terkumpul nantinya.
Baca Juga: Masih Kecewa Usai Ditahan Imbang Timnas Indonesia, Striker Australia Siap Hancurkan China
PSSI berharap dalam kurang dari dua tahun ini akan banyak muncul pemain wanita berbakat seperti Claudia Scheunemann yang masih berusia 15 tahun.
“Dengan program kerja sama PSSI dengan private sector, maka perlu ditingkatkan komitmennya di usia yang lebih atas lagi,” tutur Erick.
“Kalau berjalan 3-4 tahun secara konsiten, paling tidak talent pool-nya, talennya dari mulai SD, SMP, SMA, sudah mulai ada.”
“Sembari kita menjajaki Liga Putri di tahun kompetisi 2026/2027.”