Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pemain belakang FC Copengagen, Kevin Diks mengaku tak senang usai Timnas Indonesia kalah di markas China dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia kalah 1-2 dalam laga yang digelar di Qingdao Youth Football Stadium, Selasa (15/10/2024) malam WIB.
Skuad Garuda kalah lewat gol Behram Abdulweli dan Zhang Yuning di babak pertama.
Satu gol dari Thom Haye pada menit ke-86 tidak dapat menyelamatkan Timnas Indonesia dari kekalahan.
Hasil ini membuat Skuad Garuda tertahan di posisi kelima.
Tim asuhan Shin Tae-yong mengoleksi tiga poin dari empat laga.
Di tengah jadwal Timnas Indonesia pada bulan Oktober 2024, PSSI juga membuat kejutan kepada publik tanah air.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir telah mengunggah foto salaman dengan Kevin Diks di akun Instagram pribadinya.
Erick Thohir menulis bahwa Kevin Diks sudah bersedia untuk membela Timnas Indonesia.
Selama jeda internasional di bulan Oktober 2024, pemain 28 tahun tersebut juga mengikuti dua laga tim asuhan Shin Tae-yong di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Saat itu, Skuad Garuda bertandang ke markas Bahrain dan China.
Sebelum kalah dari China, Timnas Indonesia harus puas bermain imbang 2-2 dari Bahrain.
Hasil tersebut diwarnai oleh keputusan kontroversial Wasit Ahmed Al-Kaf dari Oman yang tidak mengakhiri pertandingan usai melewati enam menit tambahan waktu dan Bahrain bisa mencetak gol penyeimbang.
Kevin Diks mengaku geram dengan hasil tersebut.
"Saya tidak bisa berkata banyak, karena mungkin ada yang mencegatnya," ujar Kevin Diks kepada TV 2 Sports.
"Namun, saya tidak senang melihat bagaimana wasit menangani pertandingan."
"Caranya sangat berbeda dengan di Eropa," lanjutnya.
Kevin Diks mengaku tidak puas dengan hasil lawan China.
Dirinya pun langsung menulis surat kepada Erick Thohir usai kekalahan tersebut.
Pemain 28 tahun tersebut mengaku bahwa Timnas Indonesia masih punya asa untuk lolos ke Piala Dunia 2026.
Dirinya juga sudah tak sabar untuk segera bisa membela Timnas Indonesia.
Saya menulis surat kepada presiden asosiasi sepak bola," ujar Kevin Diks.
"Dan kami berdua benar-benar tidak puas dengan hasilnya."
"Karena itu adalah pertandingan yang harus kami menangkan."
"Namun, mimpi itu masih ada, dan saya berharap dapat menjadi bagian dari tim (Indonesia) sesegera mungkin sehingga saya dapat membantu," tutupnya.