Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati kalah di babak 16 besar Denmark Open 2024 dari lawan tersulit mereka sepanjang karier, Tang Chun Man/Tse Ying Suet.
Lagi dan lagi, Rehan/Lisa belum berhasil mewujudkan misi pecah telur ketika berhadapan dengan ganda campuran Hong Kong tersebut.
Pada pertemuan di Jyske Bank Arena, Odense, Denmark, Kamis (17/10/2024) ini, adalah pertemuan kedelapan kedua pasangan.
Rehan/Lisa sekali lagi sempat membuka peluang untuk revans ketika mereka mengantongi gim.pertama lebih dulu.
Agresivitas mereka juga terlihat sempat menjanjikan, sebelum semuanya justru menurun, gesture murung karena eror sendiri cukup kentara, hingga agresivitas mereka menurun di gim penentuan.
Rehan/Lisa terpaksa angkat koper dan menelan kekalahan kedelapan kalinya tanpa pernah menang sekalipun atas Tang/Tse dengan skor 21-16, 18-21, 16-21 dalam 57 menit.
Start Rehan/Lisa di awal gim pertama sudah cukup bagus.
Memulai dengan serangan-serangan agresif di sisi overhead pasangan Hong Kong yang sama-sama kidal.
Sempat imbang, Rehan/Lisa perlahan mulai merebut kendali permainan dan unggul.
Beberapa kesalahan antisipasi bola di area backline masih jadi kelemahan Rehan.
Banyak poin terbuang di sana karena melebar.
Sementara Lisa, terlihat kurang galak karena ada beberapa bola tanggung lawan yang hanya dikembalikan dengan spontan, kurang menekan.
Setelah interval, Rehan/Lisa mulai lebih banyak variasi.
Terutama dengan bola silang dan penempatan di area depan net yang mengobrak-abrik rotasi Tang/Tse.
Beberapa kesalahan Tse Ying Suet yang gagal memangkas bola di depan net, menguntungkan pasangan Indonesia.
Rehan/Lisa berhasil mengunci gim pertama dengan skor 21-16.
Memasuki gim kedua, Rehan/Lisa dibuat kewalahan sendiri.
Pasangan Indonesia ini beberapa kali lupa saat memancing rotasi lawan. Ketika Tang di depan, Rehan malah memberikan bola depan tanggung yang langsung dismes Tang.
Beberapa kali tertinggap hingga interval sampai 10-15, Rehan/Lisa membuka asa ketika mampu menyamakan kedudukan.
Banyak poin di dapat dari kesalahan wakil Hong Kong.
Memasuki poin krusial, kedua pasangan ketat beradu serangan.
Penyakit lama Rehan/Lisa setiap kali ketemu Tang/Tse kambuh, yaitu lengah ketika unggul.
Dari 18-17, mereka ketinggalan 18-19.
Tidak ada upaya mereka yang berhasil mengcounter lawan hingga laga harus berjalan rubber game setelah Rehan/Lisa kalah 18-21.
Pada gim ketiga, momentum sebenarnya ada pada wakil Merah Putih ketika Rehan/Lisa unggul 8-5 hingga 10-8.
Tetapi agresivitas mereka menurun, asal pukul membuat beberapa pengembalian mereka melebar hingga berbalik tertinggal 10-11.
Momen setelah interval dan perpindahan lapangan jadi mimpi buruk. Rehan/Lisa stuck dan tertinggal cepat 10-15.
Mereka gagal keluar dari tekanan, gesture lemas dan murung akibat terus kalah dalam reli serangan hingga kalah dengan skor akhir 16-21 pada gim ketiga.
Dengan hasil ini, Rehan/Lisa masih belum juga mampu menaklukkan Tang/Tse untuk kedelapan kalinya dalam delapan pertemuan dengan duet kidal tersebut.