Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih AC Milan, Paulo Fonseca, memberikan komentar soal kartu merah kontroversial yang diterima pemain keturunan Indonesia, Tijjani Reijnders.
AC Milan meraih kemenangan tipis 0-1 atas Udinese pada giornata ke-8 Liga Italia 2024-2025.
Dalam pertandingan tersebut, AC Milan bertindak sebagai tuan rumah dengan menjamu Udinese di Stadion San Siro pada Sabtu (19/10/2024) waktu setempat.
Bertindak sebagai tuan rumah membuat I Rossoneri berani tancap gas sejak awal babak pertama.
Hasilnya, AC Milan sudah berhasil unggul atas Udinese pada menit ke-13 lewat aksi Samuel Chukwueze.
Berawal dari counter attack yang diprakarsai oleh Noah Okafor, sang pemain mencoba menerjang pertahanan ketat Udinese.
Akan tetapi, Okafor mengoper bola ke arah Christian Pulisic yang turut maju ke depan.
Baca Juga: Tim Lebih Penting, AC Milan Biasa Saja Rafael Leao Diparkir 90 Menit
Winger asal Amerika Serikat tersebut tidak egoistis dan memberi operan bola ke arah Chukwueze yang berdiri bebas di sisi kanannya.
Lewat satu sepakan placing kaki kirinya, bola bergulir ke sisi kanan bawah gawang Udinese kawalan Maduka Okoye meski sempat tertepis.
Namun, petaka kemudian datang kepada tim asuhan Paulo Fonseca usai Tijjani Reijnders mendapat kartu merah langsung karena dianggap melakukan pelanggaran terhadap Sandi Lovric.
Sandi Lovric dijatuhkan saat mencoba mengejar bola dan Tijjani Reijnders dianggap sebagai pemain terakhir yang mencoba menghentikannya.
Gelandang keturunan Indonesia tersebut tetap diusir wasit ke luar lapangan kendati pengecekan via VAR dilakukan.
Meski bermain dengan 10 pemain, AC Milan tetap mampu mempertahankan keunggulan mereka hingga laga berakhir.
Kartu merah yang diterima Reijnders sebenarnya cukup kontroversial karena Lovric diduga melakukan diving.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Italia - Como Tak Menang, AC Milan dan Juventus Raih Hasil Kembar
Banyak yang menilai bahwa Reijnders tidak melakukan banyak kontak dengan Lovric.
Soal kartu merah yang diterima eks gelandang AZ Alkmaar tersebut, Fonseca ternyata tidak mau ambil pusing.
Pelatih asal Portugal itu lebih memilih untuk menyoroti performa anak-anak asuhnya yang dinilai memuaskan.
Fonseca memuji kerja keras Alvaro Morata dkk. yang telah mempertahankan keunggulan sepanjang pertandingan.
"Saya harus mengatakan bahwa pertandingan itu memiliki dua bagian. Yang pertama hingga menit ke-30 ketika kami menerima kartu merah," kata Fonseca kepada DAZN.
"Kami bermain selama 30 menit dengan karakter dan kualitas yang luar biasa. Itu dekat dengan ide saya."
"Setelah kartu merah (Reijnders), itu adalah sebuah pertandingan yang penuh dengan semangat tim."
"Kami menderita, tetapi kami menderita bersama."
"Jika ada keraguan apakah tim ini bersatu, hari ini kami membuktikan bahwa kami bersatu."
"Saya sangat puas dengan semua pemain. Para pemain yang diturunkan sangat menentukan dan bermain untuk tim," pungkas Fonseca.
Dengan kemenangan tersebut, AC Milan kini naik ke posisi keempat klasemen sementara Liga Italia 2024-2025.
I Rossoneri telah mengumpulkan 14 poin dari 8 pertandingan dan hanya terpaut dua poin dari Napoli yang ada di puncak.