Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Borussia Dortmund membutuhkan segalanya untuk bisa menaklukkan Real Madrid dalam pertarungan mereka di Liga Champions.
Kedua tim akan bentrok pada matchday 3 Liga Champions 2024-2025.
Real Madrid kebagian menjamu Borussia Dortmund di Santiago Bernabeu, Selasa (22/10/2024) waktu setempat.
Partai tersebut merupakan tanding ulang final kejuaraan yang sama musim lalu.
Madrid keluar sebagai pemenang dengan menaklukkan Dortmund 2-0.
Sensasi pertemuan kali ini akan berbeda karena sejumlah perubahan yang diterapkan kedua kubu.
Revolusi paling menonojol di Madrid ialah kedatangan Kylian Mbappe, tetapi pada saat bersamaan mereka kehilangan Toni Kroos.
Adapun Dortmund mengganti nakhoda dari Edin Terzic ke Nuri Sahin.
Nama yang disebut terakhir merupakan mantan asisten Terzic, yang membawa Die Schwarzgelben ke final awal Juni lalu.
Sahin juga memiliki relasi istimewa dengan Real Madrid, yang merupakan mantan klub yang dia bela.
Eks gelandang timnas Turkiye direkrut Los Blancos dari Dortmund pada 2011 silam.
Meski cuma diberi kesempatan tampil 10 pertandingan dalam semusim, Sahin tetap menyimpan respek tinggi terhadap bekas klubnya.
Ia menyadari kualitas Madrid sangat unggul dibandingkan Dortmund.
"Kekuatan mental saja tidak cukup untuk membuat tim bertahan melawan Real Madrid, terutama di stadion ini, melawan raja turnamen," ucap Sahin, dikutip dari laman Bein Sports.
"Kami membutuhkan segalanya."
"Kami perlu banyak kualitas, kepercayaan diri, mentalitas tentu saja, dan juga keberuntungan dalam pertandingan."
"Kekuatan mental tidak cukup, tetapi tanpa hal itu, kami tak akan mempunyai peluang sama sekali," tutur pria 36 tahun.
Sahin tak lupa menyinggung memori lama bersama Real Madrid jelang kepulangannya ke Bernabeu.
"Kembali ke Bernabeu sangat berarti bagi saya karena saya selalu bermimpi untuk bermain bagi Real Madrid pada suatu hari nanti," lanjutnya.
"Putra saya lahir di kota yang indah ini. Saya akan merasa terhormat duduk di bangku pelatih untuk klub masa kecil saya (Dortmund) melawan salah satu mimpi terbesar saya."
"Meskipun saya tidak lama bermain untuk Real, periode ini akan selalu spesial dalam karier saya."
"Bukan cuma untuk alasan sepak bola, tapi juga keluarga, sungguh hebat rasanya berada di sini," tutup Sahin.
Tampil di markas sang raja turnamen, seperti kata Sahin, Dortmund sebenarnya tak perlu merasa inferior dalam misi menggulingkan Real Madrid.
Mereka datang ke ibu kota Spanyol dengan modal memukau sebagai pemuncak klasemen sementara di Liga Champions.
BVB mencatat rapor sempurna, 9 poin, setelah menjalani dua partai pertama dengan kemenangan meyakinkan atas Celtic (7-1) dan Club Brugge (3-0).
Sementara itu, Madrid menempati peringkat ke-17 dengan 3 angka saja.
Mereka membuka perjalanan dengan kemenangan atas Stuttgart (3-1), tapi kemudian secara mengejutkan dihajar Lille (0-1).