Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persija, Carlo Pena, tak terlalu khawatir dengan performa yang ditunjukkan Gustavo Almeida dan Marko Simic.
Sebagai informasi, dua pemain tersebut merupakan striker Persija musim ini.
Namun performa keduanya bisa dikatakan jauh dari kata memuaskan.
Gustavo Almeida hanya mampu mencetak tiga gol dari delapan penampilan di Liga 1 2024-2025.
Catatan lebih buruk dimiliki oleh Marko Simic.
Penyerang asal Kroasia itu belum pernah mencetak gol dari enam penampilan musim ini.
Meski begitu, hal ini rupanya tak membuat Carlos Pena khawatir.
Pelatih asal Spanyol itu menilai Marko Simic dan Gustavo Almeida tetap menjadi striker yang berbahaya.
Hanya, dua pemain tersebut kini sedang dalam masa sulit untuk bisa mencetak gol.
Baca Juga: Respons Taufik Hidayat Saat Ditanya soal Sepak Bola Usai Jadi Wamenpora RI
"Saya memiliki dua penyerang yang bagus."
"Bagi para penyerang terdapat saat-saat sulit untuk mencetak gol."
"Ini mengenai momen, berkali-kali mereka mencoba tetapi gol yang diharapkan tidak terjadi," kata Carlos Pena, dilansir BolaSport.com dari laman resmi Persija.
Sementara itu, Persija kini telah mencetak sembilan gol di Liga 1 2024-2025.
Gol-gol tersebut berasal dari lima pemain yang berbeda.
Rinciannya yakni Gustavo Almeida (3 gol), Ryo Matsumura (2 gol), Maciej Gajos (2 gol), Hanis Sjahbandi (1 gol), Rayhan Hannan (1 gol).
Carlos Pena memilih mengambil sisi positif dari catatan di atas.
Menurutnya, Persija sekarang memiliki banyak opsi dalam menjebol gawang lawan.
"Seperti yang saya katakan sebelumnya."
"Gol tidak datang hanya dari para penyerang."
"Gol bisa datang dari bek tengah, situasi bola mati, dari gelandang, dari nomor 10."
"Semua orang harus berkontribusi untuk mencetak gol di tim ini."
"Dalam laga terakhir Hannan yang menyumbang gol, saya sangat senang," ucap Carlos Pena.