Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Indonesia International Challenge 2024 - Unggulan Kesatu, Kans Rahmat/Yeremia Buru Gelar Kedua

By Wahid Fahrur Annas - Rabu, 23 Oktober 2024 | 15:00 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Rahmat Hidayat/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, pada final Indonesia Masters 2024 Super 100 di GOR Remaja, Pekanbaru, Riau, Minggu (1/9/2024). (PBSI)

BOLASPORT.COM - Ganda putra Indonesia, Rahmat Hidayat/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, menargetkan gelar juara saat tampil pada Indonesia International Challenge 2024.

Rahmat/Yeremia yang berstatus unggulan kesatu akan berlaga pada turnamen yang digelar di Jatim Expo, Surabaya.

Mereka akan menghadapi wakil Taiwan, Tzu Hung Chiu/Po Chih Yang pada Rabu (23/10/2024).

Sejak dipasangkan pada awal tahun ini, Rahmat/Yeremia baru meraih satu gelar juara pada Sri Langka International 2024.

Maka dari itu, Rahmat/Yeremia berusaha untuk bisa meraih banyak gelar juara sebelum tampil di turnamen BWF World Tour.

“Kami tentu ingin menjadi juara," kata Rahmat.

"Kami belajar banyak dari beberapa kesalahan saat hanya mampu menjadi runner up pada WONDR by BNI Indonesia Masters 2024 di Pekanbaru"

"Dengan persiapan yang kami lakukan, kami mencoba memberikan yang terbaik pada setiap pertandingannya,” ujar Rahmat.

Baca Juga: Update Ranking BWF - China Punya Ganda Putri No. 1 Dunia Baru, Fajar/Rian Naik Peringkat Usai Lewati Ganda Putra Malaysia

Melihat hasil di pertandingan sebelumnya yang mereka ikuti, Yeremia/Rahmat mengaku tak ingin mengulang kesalahan yang sama.

Rahmat/Yeremia kembali bertanding setelah mendapatkan kesempatan tampil pada turnamen BWF World Tour Super 300.

Mereka berlaga pada Taipei Open 2024 dan Macau Open 2024.

Namun, Rahmat/Yeremia harus tersingkir pada babak awal usai kalah pada babak 16 besar di Taipei Open dan tumbang pada babak 32 besar Macau Open 2024.

Yeremia berharap bisa menemukan permainan terbaiknya.

Apalagi Yeremia merupakan pemain dengan titel juara Asia dan juara SEA Games.

“Kami mencoba kembali menemukan bentuk permainan terbaik," kata Yeremia.

"Pada turnamen terakhir di Macau Open 2024, kami kalah di babak awal dari rekan sendiri."

"Tentu kami tidak ingin meraih hasil minor dan mencoba memberikan yang terbaik dengan menjadi juara,” ujar Yeremia.

Baca Juga: Update Ranking BWF - An Se-young Kembali ke Takhta meski Gagal Juara, Jonatan Digeser Deputi Viktor Axelsen