Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Gol penalti pemain keturunan Maluku, Kevin Diks, selamatkan FC Copenhagen dari kekalahan di markas Real Betis pada ajang UEFA Conference League.
Pada matchday 2 pentas antarklub kelas tiga Eropa, FC Copenhagen bertandang ke markas Real Betis, Stadion Benito Villamarin, Kamis (24/10/2024).
The Lions, julukan Copenhagen, ketinggalan duluan akibat gol tembakan super dari winger Betis, Abde Ezzalzouli.
Mantan pemain Barcelona itu menyarangkan bola dengan tendangan misil dari luar kotak penalti.
Copenhagen baru bisa menyamakan skor pada menit-menit krusial.
Kevin Diks tampil sebagai penyelamat dengan diawali manuvernya ke area pertahanan musuh.
Rajin overlap dari sisi kiri, bek berusia 28 tahun itu melakukan kerja sama satu-dua dengan Andreas Cornelius.
Diks mencoba menjangkau umpan terakhir Cornelius di dalam kotak, tapi aksinya dijegal Hector Bellerin.
Mantan bek sayap Arsenal menjatuhkan Diks di zona terlarang dan menyebabkan wasit menunjuk titik putih.
Diks sendiri yang maju sebagai algojo dan tidak menyia-nyiakan kesempatan.
Pemilik darah keturunan Maluku dari ibunya tersebut sukses menjaringkan bola ke pojok atas gawang Betis.
Skor berubah menjadi sama kuat 1-1 pada menit ke-77.
Hasil itu pula yang awet sampai peluit akhir dan membuat FC Copenhagen pulang ke Denmark dengan oleh-oleh 1 poin.
Satu angka dari Spanyol merupakan peningkatan setelah The Lions membuka kompetisi dengan kekalahan 1-2 saat menjamu Jagiellonia.
Adapun bagi Kevin Diks, gol tersebut adalah puncak dari kontribusinya sepanjang pertandingan.
????????????????????????????????????????????????♂️????????
Diks & penalties????#fcklive #uecl #rbbfck pic.twitter.com/br1wUl7tog
— F.C. København (@FCKobenhavn) October 24, 2024
Sofascore memberinya ponten 8,3 atau tertinggi dari semua pemain di pertandingan itu.
Selain bikin gol penentu, calon pemain baru timnas Indonesia ini solid dalam tugasnya menjaga pertahanan.
Diks melakukan 3 kali sapuan, intersep (1), tekel (1), memenangi duel udara seratus persen, dan mencatat akurasi umpan yang baik, yakni 86 persen.
Aksi pemain bernama lengkap Kevin Diks Bakarbessy membuahkan angka pertama FC Copenhagen di UEFA Conference League 2024-2025.
Sang Singa menempati peringkat ke-25 atau masih di luar zona play-off.
Seperti halnya Liga Champions dan Liga Europa, tim peringkat 1-8 di klasemen akan lolos langsung ke babak 16 besar.
Adapun tim peringkat 9-24 harus melalui play-off sebelum meriah 8 jatah tersisa di tahap gugur.
Sebagai seorang defender, Kevin Diks termasuk memiliki naluri gol yang mumpuni.
Musim ini saja dia sudah mencetak 6 gol dalam 20 partai lintas kompetisi.
Kelengkapan atribut pria kelahiran Belanda itu bakal sangat berguna untuk memperkuat timnas Indonesia.
Saat ini proses naturalisasi Kevin Diks sedang digodok PSSI, tetapi kemungkinan tidak akan selesai cepat dan tenaganya baru bisa digunakan pada Maret 2025.
Hal itu dipengaruhi kondisi kabinet pemerintahan yang baru saja mengalami pergantian.
Akibatnya, proses tersebut diyakini tak akan bisa selesai sebelum menghadapi Jepang pada agenda kualifikasi November mendatang.
“Teman-teman kan tahu, pemerintahan masih baru,” kata Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga.
“Ini kabinet juga berubah, nomenklatur kabinet juga berubah.”
“Kemenkumham yang tadinya satu kementerian jadi tiga kementerian. Jadi semua lagi konsolidasi kementeriannya, gitu. Itu satu."
“Kemudian DPR pun baru kemarin terbentuk komisinya. Berubah semuanya, bergeser," ujarnya.