Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, mengaku mengalami kesulitan pada hari pertama sesi latihan MotoGP Thailand 2024.
Francesco Bagnaia menyelesaikan sesi Practice dengan berada di urutan keempat yang digelar di Sirkuit Buriram, Thailand, Jumat (25/10/2024).
Bagnaia yang sempat menembus posisi tiga besar harus turun satu tingkat usai digeser rekan setim, Enea Bastianini.
Dia mencatatkan torehan waktu 1 menit 29,360 detik.
Hasil tersebut juga masih lebih rendah dibanding dua rival Bagnaia yakni Marc Marquez dan Jorge Martin.
Meskipun gap tidak terlampau jauh karena hanya terpaut sekitar 0,1 detik saja.
Bagnaia mengakui eksperimen dalam pengaturan motor kurang berjalan dari harapan.
“Bagi saya, ya, dalam hal perasaan saat kami menyelesaikannya, karena hanya ada sedikit masalah dengan salah satu dari dua motor selama sesi,” kata Bagnaia dilansir BolaSport.com dari Crash.net.
“Tapi pagi ini (Free Practice) saya merasa baik, sore ini ketika saya harus mencoba set-up yang berbeda, motornya tidak bekerja dengan baik."
“Jadi, saya harus berhenti, saya harus sedikit beradaptasi dengan set-up motor yang lain tetapi tidak memungkinkan."
“Jadi, saya sedikit kesulitan dengan adaptasi dan itu tidak bekerja dengan baik."
“Jadi, kami baru saja berganti lagi sebelum time attack dan saya merasa lebih baik lagi saat melaju ke arah lain."
“Saya siap untuk time attack, tanpa melakukan catatan waktu yang sangat tepat, saya bisa menjadi cepat. Jadi, hari Jumat yang menyenangkan," ujar Bagnaia.
Beberapa pembalap mengalami kesulitan dengan pengereman di Buriram pada hari Jumat.
Namun, Bagnaia mengatakan bahwa ia tidak mengalami masalah dalam hal ini.
“Bagi saya itu bukan masalah,” ujarnya.
“Saya bisa mengerem dengan sangat keras, kita bisa lihat dari data waktu putaran bahwa saya mengerem dengan sangat keras."
“Jadi, ini bukan masalah bagi saya. Saya hanya kehilangan sedikit di tikungan empat, cukup banyak, dan saya tidak melakukan sektor tiga, tikungan enam, tujuh dengan baik."
“Tapi selain itu, pengereman tidak menjadi masalah saat ini," ujarnya.
Dengan semakin banyaknya hal yang dipertaruhkan di setiap sesi saat kejuaraan mendekati akhir.
Bagnaia menegaskan bahwa pendekatannya terhadap sesi Practice tidak berubah sepanjang musim.
Apalagi dia dituntut untuk bisa finis di depan Martin dalam upaya mempertahankan gelar juara dunia karena masih tertinggal 20 poin.
Bagnaia berjanji akan tampil lebih baik pada dua balapan dalam Sprint dan balapan panjang.
“Bagi saya, ini sama saja dengan musim-musim sebelumnya,” katanya.
“Selama balapan akhir pekan saya hanya ingin bekerja, menjadi sempurna untuk balapan."
“Saat ini saya tidak merasakan sesuatu yang berbeda dibandingkan sebelumnya. Mungkin itu akan sedikit berubah, tapi saat ini tidak," ujar Bagnaia.