Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Presiden Real Madrid, Florentino Perez, sangat marah pasca-tragedi El Clasico dan segera menyiapkan langkah merekrut pengganti Carlo Ancelotti.
Kekalahan telak Real Madrid di tangan Barcelona diduga membuat kepercayaan Florentino Perez kepada Carlo Ancelotti makin retak.
Rumor tersebut dibeberkan media berbasis di Catalunya, Sport, pasca-tragedi yang dialami Los Blancos.
Tim asuhan Ancelotti dipermalukan rival bebuyutannya 0-4 dalam laga jornada 11 Liga Spanyol.
Disebut tragedi bagi Madrid karena hasil minor ini terjadi di depan publik mereka sendiri di Santiago Bernabeu.
Perez diberitakan marah besar. Targetnya adalah Ancelotti.
Usai pertandingan, Don Carlo tampak menyepelekan kekalahan dari sang rival.
Perez mulai tak suka dengan sikapnya yang meremehkan kondisi genting.
"Hasil itu tidak mencerminkan apa yang terjadi di lapangan," kata pelatih asal Italia tersebut.
"Saya tidak menyesal dengan taktik saya."
"Ini masalah psikologis saja, bukan masalah taktik."
"Kalau kami dapat mencetak gol untuk membuat skor 1-2, hasil itu bisa saja berubah," ujarnya.
Kedua tim menutup babak pertama di Bernabeu dengan skor kacamata.
Entah apa yang diinstruksikan Hansi Flick di ruang ganti, Barcelona menggila selepas jeda.
Tim tamu menghujani gawang Real Madrid dengan gol-gol Robert Lewandowski (54', 56'), Lamine Yamal (77'), dan Raphinha (84').
Baca Juga: Inter Milan Vs Juventus - Lebih Sering Memangsa Klub Kecil, Dusan Harus Lebih Peka Mencium Bau Darah
Komentar Ancelotti jadi tampak alibi belaka.
Soalnya, Barcelona unggul nyaris dalam segala segi di lapangan.
Barca dominan dalam penguasaan bola, penciptaan peluang, hingga angka harapan gol (xG) yang lebih tinggi (2,58 berbanding 1,48).
Opini Ancelotti pun menjadi tak valid.
Kondisi negatif tersebut adalah kesan yang ditangkap Perez.
Sang presiden dikabarkan langsung memerintahkan orang-orang kepercayaannya di klub agar segera memulai manuver untuk membajak suksesor Ancelotti.
Targetnya sudah dikunci.
Dia adalah Xabi Alonso, pelatih Bayer Leverkusen yang juga mantan gelandang jagoan Los Blancos.
Xabi masih terikat kontrak di Leverkusen hingga 2026.
Namun, dia bisa pergi sebelum kontraknya selesai jika ada klub yang berani membayar klausul pelepasan sang pelatih.
Angka yang dipatok Levekursen dikabarkan mencapai 15 juta euro.
Jumlah tersebut tidak memberatkan kantong Perez dkk.
Apalagi Xabi terbukti memiliki prestasi dan potensi bentangan karier yang masih panjang.
Lanjut menurut Sport, kekalahan telak dari Barca menjadi puncak kekecewaan Perez terhadap Ancelotti.
Sebelumnya, orang nomor satu di Real Madrid itu berbeda pandangan dalam banyak hal dengan sang pelatih.
Misalnya soal transfer Kylian Mbappe, pembaruan kontrak Ferland Mendy, hingga keputusan Ancelotti untuk tidak mencari pengganti Toni Kroos dan sering membangkucadangkan Arda Guler.
Rencana suksesi Ancelotti ke Xabi dipersiapkan untuk musim depan.
Untuk saat ini, Don Carlo diwanti-wanti segera membangkitkan pasukannya sembari berharap laju Barca terhambat.
Di klasemen, El Real sudah tertinggal 6 angka dari musuh bebuyutannya yang nyaman bertengger di pucuk.