Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Terkena Pukulan Mental, Francesco Bagnaia: Bertarung dengan Marc Marquez Tidak Mudah, Dia lebih cepat dari Saya

By Delia Mustikasari - Senin, 28 Oktober 2024 | 11:00 WIB
Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, melakukan selebrasi sebagai juara MotoGP Thailand 2024 di Sirkuit Chang Buriram, Minggu (27/10/2024). (LILLIAN SUWANRUMPHA/AFP)

BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, membuktikan dirinya dan menang dalam 'bertahan hidup' pada MotoGP Thailand 2024 di Sirkuit Chang Buriram, Minggu (27/10/2024).

Bagnaia telah meraih kemenangan kesembilannya musim ini dan kini tertinggal 17 poin dari Jorge Martin (Pramac) dengan dua balapan tersisa.

Pembalap Italia itu telah membalas, dalam balapan yang sangat menegangkan, dan pukulan mental yang diberikan Martin kepadanya dalam sprint race.

Manajer Ducati, Devide Tardozzi mengatakan di grid awal bahwa rencananya adalah untuk menyerang, bersikap agresif dan bahwa Pecco harus mengalahkan Jorge.

Tepatnya di menit ke-89 ia melakukan kesalahan yang memungkinkan Bagnaia dan Marc untuk menyalipnya dan setelah jatuhnya pmebalap Gresini berikutnya, kemenangan itu berada di atas Bagnaia.

Lintasannya sulit dan selalu ada risiko, tetapi ia tidak gagal dan ia membebaskan dirinya dengan melepaskan beban berat dari pundaknya. Baik ia maupun Martin telah bertahan sebagai juara di Buriram.

"Saya sangat bangga dan bahagia, saya ingin mempersembahkan kesuksesan ini untuk tim saya," kata Bagnaia dilansir dari MotoSan.

"Pagi ini setelah pemanasan, kami duduk untuk menganalisis apa yang terjadi karena saya kehilangan sesuatu dalam pengereman dan di tikungan."

"Martin menang dengan selisih dua poin kemarin, tetapi karena kesalahan di pihak kami. Hari ini saya memperoleh 5 poin, tidak lebih. Secara mental, kemenangan ini penting bagi saya."

"Jorge menyelesaikan balapan di tempat ke-2 pada hari yang sulit. Situasinya mirip dengan tahun lalu di Jepang, ketika dia menang dan saya finis di belakangnya."