Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong masih yakin timnya bisa mengalahkan Bahrain.
Pada laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Indonesia harus puas ditahan imbang Bahrain dengan skor 2-2.
Pertandingan tersebut sempat memancing kontroversi saat wasit memberikan waktu tambahan saat pertandingan seharusnya sudah berakhir.
Hasilnya, kemenangan perdana Indonesia yang sudah di depan mata akhirnya hilang.
Tentunya, ini cukup merugikan karena mereka menargetkan untuk bisa membawa pulang empat poin dari Bahrain dan China.
Baca Juga: Jelang Gabung Timnas Indonesia, Kevin Diks Diicar Klub Liga Jerman
Shin Tae-yong menjelaskan, pertandingan melawan Bahrain seharusnya bisa mereka menangkan.
Apalagi, gol tim lawan tercipta jelang laga berakhir dan wasit terlihat lebih menguntungkan tim tuan rumah.
"Sebenarnya, saya akan mengatakan bahwa pertandingan melawan Bahrain masih bisa dimenangkan," kata Shin Tae-yong dilansir BolaSport.com dari laman Isplus.
Baca Juga: Shin Tae-yong Minta Pemain Timnas Indonesia Habis-habisan Saat Lawan Arab Saudi
Bertandang ke China, permainan skuad Garuda sebenarnya sudah cukup baik.
Mereka mampu tampil dominan dan terus menekan tim tuan rumah.
Namun, skuad Garuda harus kecolongan dua gol yang membuat mereka tumbang.
Menurutnya, ini adalah pelajaran penting bagi semua pemainnya untuk tetap fokus saat berada di lapangan.
"Sangat disayangkan kami melakukan kesalahan saat melawan China."
"Tetapi tim ini berkembang lebih baik dari yang saya kira."
"Tidak apa-apa," lanjutnya.
Shin juga memberikan komentar terkait ribuan warga Korea Selatan yang akan hadir saat pertandingan melawan Jepang.
Menurutnya, langkah tersebut jadi momen yang tepat untuk hubungan Korea dan Indonesia.
Selain itu, ini jadi tambahan motivasi karena skuad Garuda akan dihadapkan pada laga sulit.
Dia juga akan berusaha memberikan hiburan berupa permainan terbaik di lapangan.
"Pada tanggal 15 November, 2.000 orang Korea akan bersorak bersama dengan penduduk setempat saat melawan Jepang."
"Hal ini akan menjadi hal yang positif untuk mempromosikan persahabatan bilateral."
"Kami semua akan mengenakan pakaian yang serasi dan bersorak," tutupnya.