Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mulai Luluh, Enea Bastianini Bicara Kemungkinan Bantu Francesco Bagnaia di Barcelona: Itu Akan Bergantung kepada...

By Delia Mustikasari - Selasa, 5 November 2024 | 09:15 WIB
Pembalap Ducati, Enea Bastianini, mengangkat trofi finis ketiga pada balapan MotoGP Malaysia 2024 di Sirkuti Sepang, Minggu (3/11/2024). (LILLIAN SUWANRUMPHA/AFP)

BOLASPORT.COM - Pembalap DucatiEnea Bastianini, belum menyerah pada ide awalnya untuk balapan terakhir dan menentukan pada MotoGP musim ini.

Dia masih memikirkan target akan finis di posisi berapa pada balapan terakhir MotoGP 2024 yang menjadi penentuan juara dunia antara Jorge Martin (Pramac) dan rekan setimnya, Francesco Bagnaia.

Kemenangan Bagnaia di Sepang memperpanjang penderitaan Martin yang hanya perlu mencetak dua poin lebih banyak daripada pembalap Italia itu pada sprint race untuk dinobatkan sebagai juara dunia.

Sementara itu, Bastianini bersaing untuk memperebutkan tempat ketiga dalam dengan Marc Marquez.

Hanya satu poin yang memisahkan mereka, dengan Marquez di posisi teratas. 

Bastinini mengatakan bahwa hasil pada MotoGP Malaysia 2024 merupakan venue ketiga yang mengecewakan dibandingkan kemenangan tahun lalu.

"Saya kecewa dengan kenyataan bahwa beralih dari menang dengan selisih lebar menjadi finis ketiga dengan selisih yang lebar sangat berbeda," kata Bastinini dilansir dari MotoSan.

"Itu berarti kami kehilangan sesuatu. Saat ini, penting untuk memberikan 100 persen, tetapi hari ini kami jelas tidak berhasil melakukannya. Ketika saya tidak dapat menunjukkan potensi penuh saya, saya tidak bisa bahagia."

Baca Juga: Debat Sia-Sia Andrea Iannone dan Alvaro Bautista, Valentino Rossi Juga Tahu Siapa Pembalap Cabutan Terbaik Ducati di MotoGP

Pembalap berjulukan La Bestia itu mengatakan bahwa ada masalah yang tidak biasa pada MotoGP Malaysia 2024.