Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi, melalui laga sulit pada babak pertama Korea Masters 2024.
Bertanding di Iksan Gymnasium, Korea Selatan, Rabu (6/11/2024), Ana/Tiwi menang atas Hsieh Pei Shan/Hung En Tzu (Taiwan), 21-17, 22-24, 21-15 dalam tempo 85 menit.
Jalannya pertandingan.
Ana/Tiwi tertinggal, 0-1 pada awal gim pertama. Namun, dengan cepat mereka menyamakan skor.
Setelah itu, kedua pasang pemain bergantian mencetak angka hingga skor 5-5.
Ana/Tiwi berbalik memimpin, 6-5. Keunggulan mereka tambah setelah sebelumnya melalui reli panjang yang alot.
Serangan Ana membuat Ana/Tiwi mempertebal keunggulan, 9-5.
Pengembalian Tiwi yang menyangkut di net membuat wakil Taiwan mendekat, 6-9,
Ana/Tiwi menebusnya dengan tambahan angka berikutnya untuk menjauh, 10-6 hingga interval, 11-6.
Selepas jeda interval, Hsieh/Hung mendekat, 7-11.
Smes Tiwi yang tidak bisa dikembalikan membuat wakil Indonesia menjauh, 12-7.
Hsieh/Huang mengejar ketertinggalan, 8-12. Kombinasi reli panjang lalu menyerang memberi keuntungan tambahan poin bagi Ana/Tiwi menjadi 13-8.
Hsieh/Huang menambah angka, 10-13 setelah serangannya lebih tajam untuk menghindari permainan reli.
Ana/Tiwi mempertebal keunggulan, 15-10. Pengembalian Ana yang menyangkut di net membuat Hsieh/Huang menipiskan jarak, 11-15.
Serangan Ana membuat wakil Indonesia menjaga dominasi, 17-11.
Hsieh/Huang menambah perolehan poin. 12-17 yang dibalas Ana/Tiwi dengan tambahan angka, 18-12.
Hsieh/Huang menjaga asa untuk mendekat. Reli panjang kembali terjadi yang dimenangi Ana/Tiwi untuk membuka jarak, 19-13.
Hsieh/Huang mendekat lagi, 17-19 setelah mencetak empat poin beruntun.
Ana/Tiwi melanjutkan dengan mencetak game point, 20-17 dan memastikan gim ini menjadi milik mereka.
Laga imbang kembali mengawali gim kedua dengan skor, 1-1.
Ana/Tiwi membuka jarak, 2-1 yang kembali disamakan Hsieh/Hung, 2-2 dan berbalik memimpin, 3-2.
Ana/Tiwi dengan cepat menyamakan skor dan unggul, 4-3 setelah pengembalian Hsieh keluar lapangan.
Keunggulan dilanjutkan Ana/Tiwi, 5-3 lewat serangan tajam.
Hsieh/Hung mendekat, 4-5. Tetapi, kondisi tersebut tidak bertahan lama setelah Ana/Tiwi menjauh, 7-4.
Hsieh/Hung menjaga asa dengan menambah angka. Ana/Tiwi kembali menjauh, 8-5.
Hsieh/Hung menipiskan selisih skor, 7-8. Ana/Tiwi menjaga posisinya tetap unggul setelah smes Tiwi tidak bisa dikembalikan Hung.
Hsieh/Hung mendekat lagi, 8-9 dan berhasil menyeimbangkan kedudukan.
Laga dengan intensitas tinggi mewarnai laga ini dengan reli panjang. Pukulan Ana yang melenceng mengubah Hsieh/Hung memimpin skor, 10-9 dan mengunci interval, 11-9.
Seusai interval, kesalahan Tiwi membuat Ana/Tiwi tertinggal, 9-12.
Pukulan Hsieh yang menyangkut di net membuar Ana/Tiwi mendekat, 10-12.
Namun, Hsieh/Hung enjauh lagi, 13-10. Ana/Tiwi berusaha mengejar ketertinggalan, 11-13. Hsieh/Huang mempertebal keunggulan, 14-11.
Ana/Tiwi mengejar ketinggalan, 14-16. Setelah melalui reli panjang, Hsieh/Hung menjaga dominasi, 17-14.
Ana/Tiwi mendekat, 15-17. Namun, Ana kembali gagal menyelamatkan shuttlecock hingga Hsieh/Hung memimpin, 18-15.
Ana/Tiwi menambah perolehan poin, 17-19. Hsieh/Hung membalas dengan game point, 20-17.
Asa dijaga Ana/Tiwi saat menempel skor 19-20 dan menyamakan kedudukan hingga penentuan pemenang ditentukan melalui adu setting. Setelah melalui tiga kali deuce, Hsieh/Hung mampu memaksa terjadinya rubber game.
Kedua pasang pemain membuka gim penentuan dengan skor imbang, 1-1. Ana/Tiwi lalu menjauh, 5-1.
Ana/Tiwi lalu tancap gas dengan unggul jauh pada interval, 11-3.
Seusai interval, Hsieh/Hung mendekat, 8-11 setelah mencetak lima poin beruntun.
Rentetan poin Hsieh/Hung terhenti saat pengembalian mereka menyangkut di net.
Ana/Tiwi menjaga keunggulan, 12-8, tetapi Hsieh/Hung menambah angka, 10-13.
Ana/Tiwi mempertebal keunggulan 18-12 setelah kesalahan yang dibuat Hsieh/Hung.
Hsieh/Hung sempat menambah angka, tetapi Ana/Tiwi memimpin, 19-14. Sergapan cepat Hung membuat mereka mendekat, 15-19.
Ana/Tiwi lalu mencetak game point, 20-15. Hsieh/Hung yang sudah kelelahan gagal mengembalikan serangan Ana dan wakil Indonesia mencetak angka 21 lebih dulu.