Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hasil Liga 1 - Diwarnai 2 Tendangan Penalti, Persija Pesta Gol dan Menang Mudah atas Madura United

By Wila Wildayanti - Rabu, 6 November 2024 | 21:03 WIB
Gustavo Almeida (kiri) dan Marko Simic (kanan) sedang melakukan selebrasi dalam laga pekan ke-10 Liga 1 2024 antara Persija Jakarta versus Madura United di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Rabu (6/11/2024). (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Persija Jakarta sukses meraih kemenangan 4-1 atas Madura United dalam laga pekan ke-10 Liga 1 2024/2025 yang bergulir di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Rabu (6/11/2024).

Persija Jakarta sukses meraih kemenangan lewat gol yang dicetak oleh Gustavo Almeida pada menit ke-19, tendangan penalti Marko Simic menit ke-43, Ryo Matsumura 71', dan Pedro Dias 90+.

Sementara itu, gol Madura United dicetak oleh Luiz Morais Reis alias Lulinha lewat gol penalti pada menit ke-40.

Jalannya Pertandingan

Persija Jakarta yang tampil sebagai tim tuan rumah langsung melakukan serangan ke pertahanan Madura United.

Bahkan pada menit ke-2, tim berjulukan Macan Kemayoran tersebut sudah memberikan ancaman ke gawang Madura United melalui Maciej Gajos.

Maciej Gajos melakukan serangan dari sisi kanan dan langsung melakukan tendangan keras ke arahh gawang Madura United.

Akan tetapi, Koko Ari masih mampu menghalau serangan Persija, sehingga belum berbuah manis.

Baca Juga: Tegas! Pelatih Persija Jakarta Tak Mau Sepelekan Madura United

Hingga memasuki menit ke-8, Persija memang masih menguasai permainan dan beberapa peluang terus diberikan melalui Firza Andika hingga Marko Simic dan Gustavo Almeida.

Namun, mereka masih kesulitan membongkar pertahanan Madura United yang cukup rapat tersebut.

Madura United sebenarnya enggan menyerah dan mencoba membangun serangan cepat melalui Luiz Reis.

Akhirnya mereka bisa menciptakan peluang pertama kali pada menit ke-11 melalui tendangan keras Luiz Morais Reis alias Lulinha ke arah gawang Persija.

Tetapi, Andritany Ardhiansya mampu memblokir tendangan keras tersebut, sehingga gawang Persija pun masih aman.

Jual beli serangan sempat terjadi hingga memasuki menit ke-15, tetapi belum juga ada peluang yang mampu dikonversikan menjadi gol oleh kedua tim.

Namun, mereka tak menyerah hingga akhirnya pada menit ke-19, Persija Jakarta sukses memimpin lebih dulu melalui gol yang dicetak oleh Gustavo Almeida.

Gol sukses tercipta, setelah Gustavo Almeida berhasil memanfaatkan umpan apik dari sang kapten Persija Rizky Ridho yang melewati dua pemain Madura United.

Umpan Rizky Ridho dari sisi kiri itu pun langsung di sundul begitu saja oleh Gustavo yang berada tepat di depan gawang Madura United, sehingga Wagner Augusto Guimaraes Dos Santos tak mampu menghalaunya.

Untuk itu, Persija sukses menimpin lebih dulu 1-0 hingga memasuki menit ke-25, karena mereka terus menekan pertahanan tim lawan.

Setelah unggul, Persija memang tampil lebih percaya diri untuk bisa menambah keunggulan, tetapi hingga memasuki menit ke-29, mereka cukup kesulitan.

Justru tim Sape Kerrab yang mencoba menyerang, tetapi pertahanan rapat Macan Kemayoran membuat Madura United selalu gagal membawa bola hingga ke kotak penalti.

Pasalnya, setiap serangan yang dilakukan mereka selalu dibuang begitu saja oleh tim tuan rumah, sehingga belum ada perubahan skor hingga memasuki menit ke-33.

Lulinha yang melakukan serangan cepat ke pertahanan Persija dilanggar Hanif Sjahbandi tepat di kotak penalti pada menit ke-35.

Setelah wasit mengecek VAR dengan seksama pelanggaran Hanif di kotak penalti, akhirnya sang pengadil menunjuk titik putih dan Madura United dihadiahi tendangan penalti.

Lulinha yang menjadi eksekutor pun memanfaatkan kesempatan ini dengan baik, sehingga Madura United mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-40.

Namun, Madura United tak boleh merasa senang terlalu cepat, karena serangan cepat yang dilakukan Persija sepertinya berbuah hasil manis.

Ilham Rio Fahmi yang melakukan serangan cepat dan membawa bola seorang diri hingga kotak penalti dilanggar oleh Ahmad Rusadi pada menit ke-41.

Baca Juga: Hasil Sidang Komdis PSSI - Pelukan Oknum Suporter ke Pemain Persija Berbuah Hukuman Denda Puluhan Juta bagi Arema FC

Ahmad Rusadi yang mencoba menghadang Rio Fahmi mengangkat kaki terlalu tinggi, sehingga membuat wasit menunjuk titik putih.

Dengan begitu, Persija memiliki peluang emas tersebut dengan tendangan penalti untuk membalas kebobolan sebelumnya.

Marko Simic yang menjadi eksekutor pun langsung menendang keras ke arah kiri gawang Madura United dan sang kiper tak mampu menghalaunya.

Dengan begitu, Marko Simic membuat Persija kembali unggul 2-1 melalui gol penalti pada menit ke-43.

Dalam wambahan waktu delapan menit diberikan, Madura United mencoba kembali menyamakan kedudukan dengan terus mengempur pertahanan Persija.

Namun, hingga peluit panjang tanda berakhirnya babak pertama tak lagi ada gol tercipta, sehingga tim asuhan Carlos Pena masih memimpin. 

Babak Kedua

Jual beli serangan pada babak kedua ini terlihat sejak awal karena Persija langsung memberi ancaman ke gawang Madura United melalui serangan Rio Fahmi.

Walaupun tak berbuah hasil manis, tetapi Persija terus mencoba membobol kembali gawang Sape Kerrab.

Begitu juga dengan Lulinha dkk yang mencoba kembali menyamakan kedudukan terus menekan pertahanan Persija melalui serangan cepat.

Pada menit ke-56, Lulinha bahkan sempat memberi ancaman ke gawang Andritany melalui tendangan keras langsung ke arah gawang, tetapi masih mampu ditepis.

Oleh karena itu, hingga memasuki menit ke-60 belum juga ada gol lagi yang tercipta meski kedua tim melakukan jual beli serangan dalam laga ini.

Madura United mendapatkan peluang emas melalui Hanis Sagara pada menit ke-67 saat melakukan tendangan keras dari luar kotak penalti Persija.

Namun, tendangan keras tersebut masih mampu dihadang oleh Muhammad Ferarri, sehingga gagal bersarang ke gawang Persija.

Tendangan keras yang mengenai wajah Ferarri itu membuatnya harus menjalani perawatan dari tim dokter dan akhirnya ia bisa melanjutkan pertandingan.

Persija ditekan Madura United hingga memasuki menit ke-70, karena peluang demi peluang terus diciptakan para pemain dari Lulinha hingga Hanis.

Tetapi rapatnya pertahanan Persija belum juga ada gol yang tercipta.

Justru pada menit ke-71, Persija menambah keunggulan melalui serangan cepat yang dilakukan Ryo Matsumura dan skor berubah 3-1.

Gol ketiga Persija ini tercipta dengan apik setelah kerja sama bagus yang ditunjukkan oleh para pemain tim kebanggan The Jakmania ini.

Ryo Matsumura yang bermain tanpa pengawalan itu langsung menerima umpan lambung dari Ferarri dan mampu mengontrol bola melalui lutut kanannya dan langsung menendang ke arah gawang Madura United.

Tendangan terarah Ryo itu tak mampu dihalau oleh kiper Madura United Dida, sehingga Persija unggul jauh dalam laga ini.

Hingga memasuki menit ke-85, Persija yang semakin percaya diri terus melakukan serangan untuk bisa menambah keunggulan, tetapi mereka belum bisa mencetak gol lagi.

Madura United sebenarnya mencoba menambah gol, tetapi mereka masih kesulitan membobol pertahanan Persija, sehingga memasuki menit ke-89, belum juga ada tambahan gol tercipta.

Pada menit ke-90+4, terjadi pertengkaran di kotak penalti Madura United saat Gustavo terlihat menepis tangan Rontini dan Pedro Dias terlihat memegang leher pemain Madura United tersebut.

Namun, setelah wasit mengecek VAR, Gustavo hanya diberi kartu kuning, sehingga laga kembali berlanjut dan Persija kembali mencetak gol.

Pedro Dias mencetak gol pada menit ke-90+6 melalui tandukan setelah tendangan penjuru yang dilakukan oleh Syahrian Abimanyu, sehingga bola tak mampu dihalau.

Dengan begitu, Persija meraih kemenangan telak pada laga ini.


Persija Jakarta Vs Madura United 4-1 (Gustavo Almeida 19', Marko Simic 43'(P), Ryo Matsumura 71', Pedro Dias 90+6/Luiz Marcelo Morais Dos Reis 40' (P))

Persija Jakarta (5-3-2): 26-Andritany Ardhiyasa; 11-Firza Andika (Syahrian Abimanyu 77'), 19-Hanif Sjahbandi (Pedro Henrique Dia De Amorim 86'), 2-Ilham Rio Fahmi, 41-Muhammad Ferarri, 5-Rizky Ridho; 10-Maciej Gajos, 6-Ramon Bueno, 7-Ryo Matsumura (78-Witan Sulaeman 75'); 70-Gustavo Almeida, 9-Marko Simic (58-Rayhan Hanan 75')

Cadangan: 25-Riko Simanjuntak, 58-Rayhan Hannan, 27-Dia Syayid Alhawari, 28-Alwi Fadilah, 90-Agi Firmansyah, 33-Muhammad Akbar Arjunsyah, 74-Pedro Henrique Dia De Amorim, 1-Carlos Eduardo, 24-Resky Fandi, 8-Syahrian Abimanyu, 78-Witan Sulaeman

Pelatih: Carlos Pena

Madura United (4-3-3): 98-Wagner Augusto Guimaraes Dos Santos; 68-Ahmad Rusadi, 22-Ibrahim Sanjaya, 33-Koko Ari, 3-Pedro Filipe; 36-Ilhamsyah (77-Sandi Samosir 76'), 4-Jordy Hendrik Nicplaus Wehrmann (5-Christian Rontini 63'), 11-Luiz Marcelo Morais Dos Reis; 19-Hanis Sagara, 17-Irfan (10-Iran Goncalves Junior 63'), 9-Maxuel De Cassio Da Silva

Cadangan: 45-Taufik Hidayat, 26-Adhitya Harlan, 35-Haudi Abdillah, 44-Nur Diansyah, 24-Taufany Muslihuddin, 42-Feby Ramzy Wirawan, 5-Christian Mangaron Ronitini, 7-Noriki Akada, 10-Iran Goncalves Junior, 14-Franc Rikhar Sokoy, 77-Sandi Arta Samosir, 96-Marsel Yusuf Esemahu

Pelatih: Paulo Jorge Coelho Menezes

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P