Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Calon defender timnas Indonesia, Kevin Diks, meraih hasil imbang dramatis dengan FC Copenhagen, sedangkan Chelsea berpesta gol ke gawang klub terlemah di UEFA Conference League.
Pentas antarklub kasta ketiga di Eropa menggelar matchday 3 pada Kamis (7/11/2024) waktu setempat.
Kevin Diks Bakarbessy melanjutkan kiprahnya bersama klub Denmark, FC Copenhagen.
The Lions menjamu wakil Turki, Istanbul Basaksehir, di Stadion Parken, Copenhagen.
Partai ini berakhir imbang secara dramatis dengan hasil sama kuat 2-2.
Diks tampil penuh dan cukup solid menjaga wilayahnya.
Ia juga sangat rajin membantu serangan tim, bahkan nyaris mencetak gol.
Di babak pertama, sundulan jitu pemain keturunan Maluku itu ditangkap kiper lawan di atas garis gawang setelah menyambut tendangan bebas.
Hanya, Diks dkk dibikin frustrasi oleh rekannya di lini pertahanan.
Gabriel Pereira menjadi biang kerok lahirnya dua gol Istanbul.
Philippe Keny membawa tim tamu unggul pada menit ke-27 setelah mencuri bola dari Pereira yang hendak melakukan back-pass kepada kiper Nathan Trott.
Keny berlari ke kotak, mengecoh Trott, lalu melesakkan bola dari sudut sempit.
Pereira sendiri melakukan blunder setelah menerima umpan dari Diks ketika membagi bola di belakang.
Diks tampak meluapkan kekecewaan kepada rekannya itu dengan kelihatan menegurnya setelah gol terjadi.
Copenhagen baru menyamakan skor 1-1 melalui gol remaja 18 tahun, Amin Chiakha pada menit ke-79.
Hanya, perayaan tuan rumah cuma berlangsung sesaat karena Istanbul kembali unggul 2-1.
Pereira lagi-lagi jadi tersangka blunder setelah terjadi ketidaksepahaman antara dia dengan Trott.
Back-pass sundulan Pereira gagal ditangkap Trott, yang terlampau maju, lalu bola dicuri Krzysztof Piatek.
Mantan bomber AC Milan menceploskannya secara mudah ke gawang kosong (80')
Untung bagi Copenhagen, mereka diselamatkan gol kedua Chiaka yang memaksakan skor 2-2 pada menit ke-83.
Hasil ini membuat Kevin Diks dkk belum juga meraih kemenangan sampai pertandingan ketiga.
Copenhagen cuma mengemas 2 poin dari hasil 2 seri dan sekali kalah di peringkat ke-29.
Sementara itu, unggulan terkuat di UEFA Conference League, Chelsea, tanpa sulit menggilas musuh kurcaci dari Armenia, FC Noah.
Kekuatan mereka bak langit dan bumi karena Noah merupakan kontestan dengan nilai koefisien terendah.
Melihat dari usianya, FC Noah bisa dibilang 'klub anak-anak' karena baru berumur 7 tahun setelah didirikan pada 2017 lalu.
Tak sulit memprediksi hasilnya, Chelsea sudah membombardir gawang sang rival dengan 6 gol di babak pertama saja!
Gol-gol Tim London Biru dilesakkan Tosin Adarabioyo, Marc Guiu, Axel Disasi, Joao Felix (2), dan Mykhailo Mudryk.
Masuk babak kedua, Noah menderita dua gol tambahan dari brace Christopher Nkunku.
Kemenangan 8-0 menjadi hasil akhir yang tertera di papan skor Stamford Bridge.
The Blues pun semakin perkasa di puncak klasemen dengan raihan sempurna, 9 poin dari 3 partai.
Hasil Lengkap
Klasemen UEFA Conference League (klik di sini)