Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan bahwa pihaknya melakukan persiapan semaksimal mungkin untuk menjamin keamanan di pertandingan Timnas Indonesia.
Pembicaraan keamanan pertandingan Timnas Indonesia belakangan ini memang menjadi sorotan.
Ini terjadi karena federasi Bahrain sebelumnya bersurat ke AFC dan merasa keamanannya terancam setelah mendapatkan serangan dari netizen Indonesia beberapa waktu lalu.
Bahkan Bahrain sempat meminta agar pertandingan melawan Timnas Indonesia di Jakarta untuk dipindahkan ke tempat netral.
Baca Juga: Bek Jepang Era Erick Thohir Bertekad Kalahkan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Situasi ini ternyata terus jadi sorotan, bahkan keamanan jelang lawan Jepang dan Arab Saudi di pertanyakan.
Tim asuhan Shin Tae-yong memang dijadwalkan akan menjamu Jepang (15 November) dan Arab Suadi (19 November 2024) dalam laga kelima dan keenam Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Skuad Garuda akan menjamu Jepang dan Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.
Belum lama ini, pertanyaan soal keamanan Timnas Indonesia melawan Jepang dan Arab Saudi jadi pembicaraan hingga media luar negeri.
Untuk menjamin keamanan ini, PSSI tak main-main, karena meereka langsung memasang ratusan kamera CCTV.
Tak hanya ratusan CCTV yang dipasang saja, tetapi ada juga alat pendeteksi wajah yang bisa mengetahui perilaku penonton.
Oleh karena itu, beberapa waktu lalu PSSI mewajibkan semua suporter yang ingin menonton pertandingan Timnas Indonesia harus mendaftarkan diri ke Garuda ID.
Bahkan untuk pembelian tiket saja diwajibkan memakai Garuda ID ini.
Ini dilakukan agar bisa menjamin keselamatan suporter selama menonton pertandingan Timnas Indonesia.
“Kami melakukan investasi bersama juga dengan memasang 103 CCTV tambahan,” ujar Erick Thohir kepada awak media termasuk BolaSport.com, di SUGBK, Senayan, Jakarta, Jumat (8/11/2024).
“Di sini ada face recognition dan macam-macam,” ucapnya.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu menegaskan bahwa pihaknya meman memprioritaskan kesemaptan dalam laga Timnas Indonesia ini demi menjamin keamanan semua pihak.
Baca Juga: Ketum PSSI Erick Thohir Ungkap Progres Naturalisasi Kevin Diks, Bisa Main Lawan Jepang?
“Karena memang isu keselamatan akan menjadi prioritas. Kenyamanan juga menjadi hal yang tidak boleh kita tinggalkan,” kata Erick.
Mantan pemilik Inter Milan tersebut mengatakan bahwa keselamatan dan keamanan ini jadi prioritas PSSI karena memang tim Merah Putih saat ini sudah naik kelas.
Jay Idzes dan kawan-kawan sudah berada di level berbeda dan tim-tim yang dihadapi pun tim yang langganan tampil di Piala Dunia.
Untuk itu, PSSI pun ingin memberikan keamanan dan kenyamanan terbaik buat suporter.
Baca Juga: Pelatih Jepang Siapkan 1 Striker Maut untuk Hancurkan Timnas Indonesia
“Karena memang tim nasional kita ini kelasnya sudah naik. Jadi tidak seperti yang dulu-dulu, sekarang sudah naik,” jelas Erick.
“Lawan-lawan tim besar seperti Jepang, Adab Saudi, Australia. Jadi memang isu ini memang harus-harus dipastikan.”
“Apalagi dari pihak FIFA, AFC, ini akan mengirim orang. Untuk mengecek benar nggak sesuai yang kita gembar-gemborkan.“
“Karena memang mereka melihat agenda kita ke depan juga akan mengundang tim-tim.”
“Kalau kemarin Argentina ke depan kan bukan tidak mungkin kita mengirim atau kita mengundang tim-tim besar lainnya seperti dari Belanda, Spanyol, Portugal. Jadi ingin dipastikan memang kita punya standar yang baik,” tuturnya.