Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bau Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi Masih Ada, Jack Miller Lupakan Derita Yamaha untuk MotoGP 2025

By Agung Kurniawan - Sabtu, 9 November 2024 | 15:00 WIB
Pembalap Red Bull KTM, Jack Miller, berada di garasi sebelum kualifikasi MotoGP Portugal di Sirkuit Internasional Algarve, Portimao, Portugal, 23 Maret 2024. (PATRICIA DE MELO MOREIRA/AFP)

BOLASPORT.COM - Pembalap Red Bull KTM, Jack Miller, merasa senang bisa mendapatkan kesempatan bergabung dengan Yamaha pada MotoGP 2025.

MotoGP 2025 mendatang akan menjadi edisi yang berbeda bagi seorang Jack Miller yang saat ini masih menjadi salah satu andalan KTM.

Rider asal Australia tersebut akan kembali ke tim yang sempat dia bela yaitu Pramac dan berduet bersama Miguel Oliveira.

Akan tetapi, nuansa Pramac musim depan akan berbeda dari apa yang telah Miller rasakan sebelumnya karena mereka akan menjadi tim satelit Yamaha.

Ya, tim milik Paolo Campinotti tersebut telah resmi memutuskan untuk mengakhiri kerja sama mereka dengan Ducati dan beralih ke pabrikan Iwata itu.

Tak ayal, tantangan akan begitu dirasakan oleh Miller terlebih dia harus bisa beradaptasi secara radikal dengan mesin motor dari V4 ke inline-4.

Terlepas dari tantangan yang dihadapi, rider berusia 29 tahun itu merasa senang bisa mendapatkan kesempatan melaju dengan Yamaha.

Bagi Miller sendiri, Yamaha merupakan tim yang memiliki rekam jejak panjang di pentas MotoGP dengan prestasi di masa lalu.

"Ini adalah kesempatan yang mengesankan untuk bekerja bersama Yamaha," kata Miller, dilansir BolaSport.com dari Crash.net.

Baca Juga: Adiknya Valentino Rossi Merasa Stres di Honda, Luca Marini Legawa Jadi Penggembira pada MotoGP 2024

"Pabrikan yang begitu bergengsi, dan bersejarah," tuturnya menambahkan.

Miller sendiri bertekad akan memberikan seluruh kemampuan terbaiknya untuk membantu tim berlogo garpu tala itu keluar dari masa sulit.

Sama seperti Honda, Yamaha juga sedang kesulitan untuk mencetak hasil kompetitif sepanjang musim ini bersama kuda besi mereka YZR-M1.

Melalui line-up Fabio Quartararo dan Alex Rins, Yamaha sulit bersaing terlebih posisi mereka yang tidak memiliki tim satelit.

Tak ayal, hadirnya Pramac sebagai mitra mereka pada musim depan tentu bisa menambah daya jangkau mereka terhadap tim-tim lain.

"Mereka berupaya keras untuk mencoba dan mencapai apa yang telah mereka lakukan beberapa tahun yang lalu," kata Miller.

"Untuk mencoba membantu mereka, dan saya selalu ingin mengendarai salah satu motor itu sejak saya berharap bisa masuk MotoGP," imbuhnya.

Selain itu, Miller merasa Yamaha pilihan yang tepat karena tim ini sempat melahirkan duet fenomenal saat memiliki Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi.

Ya, dua juara dunia tersebut menajdi sumber inspirasi bagi rekan setim Brad Binder tersebut saat memilih Yamaha sebagai pelabuhan barunya.

"Saya dulu sering memantau pembalap Tech3 atau Lorenzo atau Rossi saat mereka masih di sana," kata Miller.

"Saya lantas berpikir sepertinya motor ini bagus untuk dikendarai," imbuhnya.

Baca Juga: Bos Ducati Setengah Pasrah, Angkat Topi untuk Jorge Martin yang Jauh Lebih Konsisten ketimbang Pecco Bagnaia

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P