Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ruben Amorim diyakini memiliki sejumlah perbedaan dengan Erik ten Hag yang membuatnya bisa sukses bersama Manchester United.
Tongkat estafet kepelatihan Manchester United resmi berpindah tangan dari Ruben Amorim ke Erik ten Hag.
Setan Merah memutuskan untuk melakukan perubahan di kursi nakhoda menyusul performa buruk pada musim 2024-2025.
Bayangkan saja, United menempati peringkat ke-13 klasemen Liga Inggris usai melakoni 11 pertandingan.
Dengan rekam jejak positif Amorim selama menangani Sporting CP, Man United berharap memiliki sosok penyelamat.
Menurut mantan pemain Chelsea dan Arsenal, Emmanuel Petit, Amorim memiliki dua perbedaan dari Ten Hag.
Perbedaan yang dimaksud adalah soal komunikasi dan taktik.
"Dalam hal komunikasi, dia kebalikan dari Ten Hag," kata legenda timnas Prancis itu, seperti dikutip BolaSPort.com dari DailyStar.
"Dia selalu menjelaskan apa yang ingin dilakukan dengan timnya dalam konferensi pers. Dia tidak pernah bersembunyi."
"Akan ada sesuatu yang sangat baru, secara taktis juga."
"Apakah dia akan bermain dengan tiga bek di Manchester United? Saya ingin melihatnya karena dia telah bermain dengan sistem ini selama bertahun-tahun," tutur Petit.
Lebih lanjut, dengan bermodalkan komunikasi bagus dan taktik anyar dari pelatih baru, Petit menilai United bakal kembali menuai trofi.
Petit berkaca pada perjalanan kompatriot Amorim dari Portugal, Jose Mourinho.
Mereka berdua memiliki kisah yang sama dalam karier kepelatihan.
Mourinho meninggalkan negaranya setelah memberikan enam gelar bagi Porto.
Pindah ke Inggris, dia melanjutkan kesuksesan dengan meraup delapan trofi bersama Chelsea.
Sama seperti Mourinho, Amorim jadi pelatih sukses di Portugal berkat raihan lima titel bareng Sporting CP.
Kemudian pria kelahiran Lisbon itu mengikuti jejak seniornya ke Premier League untuk membesut Man United.
"Pertanyaan yang sama juga diajukan kepada dia. Bisakah ia melakukannya di Premier League?" ucap Petit.
"Dia memenangkan banyak trofi dan salah satu manajer terbaik setidaknya selama satu dekade."
"Saya tidak akan mengatakan bahwa Amorim akan langsung mengubah nasib Manchester United. Dengan apa yang terjadi di Manchester United, itu akan memakan waktu, tetapi saya merasa bahwa dia dapat mengubah beberapa hal musim ini dan mulai membangun kesuksesan," pungkas Petit.