Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Tim bola voli Daejeon JungKwanJang Red Sparks tak selamat dari catatan tiga kekalahan beruntun pada Liga Voli Korea musim 2024-2025.
Red Sparks kembali harus mengakui keunggulan tim juara bertahan, Suwon Hyundai E&C Hillstate.
Bertandang ke Suwon Gymasium, Korea Selatan, Sabtu (16/11/2024), Megawati Hangestri Pertiwi dkk tumbang dengan skor 1-3 (18-25, 16-25, 25-23, 19-25).
Jalannya Pertandingan
Kesulitan sudah ditemui para pemain Red Sparks sejak awal laga saat mereka tertinggal dengan skor 3-10.
Satu service ace dari Megawati berhasil mencicil ketertinggalan poin dari tim tamu.
Red Sparks masih berupaya untuk mengejar ketertinggal saat skor 7-13.
Bukilic kembali dibuat kesulitan oleh pertahanan middle blocker Hyundai E&C Hillstate melalui Yang Hyo-jin.
Megawati bahkan sempat dirotasi dengan digantikan Lee Seun-woo.
Red Sparks masih tertinggal dengan defisit yang cukup jauh pada skor 11-20.
Upaya serangan Red Sparks selalu berhasil digagalkan oleh para pemain tim juara bertahan.
Sebaliknya, mereka cukup mudah untuk mendapatkan poin dari lemahnya pertahanan Red Sparks.
Megawati ciamik mencatatkan dua kali service ace secara berturut-turut untuk memperkecil skor menjadi 14-20.
Satu spike keras dari Pyo Seung-ju membuat Red Sparks terus mengejar ketertinggalan menjadi 15-20.
Sayangnya, Hyundai E&C Hillstate berhasil menambah dua poin. Salah satunya berkat block ciamik dari Lee Da-hyeon dalam menahan spike keras Megawati.
Red Sparks akhirnya harus menyerah pada set pembuka dengan permainan yang mengkhawatirkan.
Memasuki set kedua, serangan dari Bukilic banyak yang tidak tepat sasaran usai spike kerasnya hanya melayang ke luar garis permainan lawan.
Red Sparks bahkan harus ketinggalan dengan skor 4-12.
Pada laga ini, pelatih Ko Hee-jin sudah melakukan rotasi tiga kali pada posisi setter, mulai dari Yeum Hye-seon, Kim Chae-na hingga An Ye-rim.
Kehadiran An Ye-rim sempat memberikan penyegaran.
Namun, Red Sparks yang sudah ketinggalan terlampau jauh pada technical time out kedua dengan skor 8-16.
Tim tuan rumah akhirnya berhasil menutup set kedua dengan meyakinkan dan memanfaatkan kesalahan dari pemain Red Sparks.
Sampai set kedua, serangan dari tiga spiker Red Sparks berhasil dipatahkan oleh dua middle blocker Hyundai E&C Hillstate.
Megawati bahkan hanya mencatatkan tingkat keberhasilan serangan sebesar 22,22 persen yang terbilang sangat rendah.
Pada set ketiga, Red Sparks mulai mampu memberikan perlawanan usai menahan imbang hingga skor 5-5.
Momentum didapat Red Sparks setelah mampu memimpin pada technical time out pertama.
Keunggulan Red Sparks bertahan sampai technical time out kedua dengan skor 16-11.
Namun, tim tim tuan rumah menunjukkan upaya mereka untuk menuntaskan laga tiga set saja walau mereka sudah tertinggal 21-24.
Keunggulan Red Sparks nyaris sirna setelah tim tuan rumah mengubah skor menjadi 23-24. Tetapi, spike keras menyilang Megawati akhirnya membuat tim tamu berhasil mencuri satu set.
Memasuki set keempat, Red Sparks terus membuat laga berjalan ketat walau masih harus tertinggal satu angka hinga skor 12-13.
Namun, momentum tersebut harus terlepas usai Red Sparks tertinggal dengan skor 12-16.
Posisi makin sulit bagi tim besutan Ko Hee-jin itu usai sudah ketinggalan lima angka pada skor 16-21.
Service eror dari Bukilic akhirnya menyudahi perlawanan Red Sparks di kandang Suwon Hyundai E&C Hillstate.
Saat Red Sparks kalah, Megawati tetap menunjukkan kontribusinya sebagai penyumbang poin terbanyak dengan 22 angka dan tingkat keberhasilan serangan 33,33 persen.