Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Ketua Umum PBSI, Muhammad Fadil Imran mengatakan bahwa susunan pelatih dalam masa kepengurusannya (2024-2028) akan diumumkan seminggu sebelum pengurus baru dilantik pada 30 November.
"Kalau pelatih ke bawah ada Dayalima akan terus jalan mendampingi kami," kata Fadil kepada media, termasuk BolaSport.com di pelatnas Cipayung, Jakarta, Senin (18/11/2024).
"Hal ini ketua, bendahara, Sekjen, wakil ketua satu, wakil ketua dua, wakil ketua tiga, pengadaan dan strategic tadi. Komite etik. Jadi ada unsur pimpinan, pembantu pimpinan, dan unsur pelaksana.
Namun, Fadil juga belum bisa memberikan informasi lebih lanjut soal nama-nama yang akan masuk dalam kepengurusannya. Begitu pula soal nama pelatih.
"Soal pelatih kami menampung semua masukkan karena belum final. Ada beberapa tahapan yang dikerjakan. Assessment pengurus dulu baru pelatih," ujar Fadil.
"Asessment bisa dilaksanakan secara online. Belum ada keputusan siapa, tetapi kami melihat kompetensi, bukan siapa yang paling disukai."
"Dayalima akan mendampingi saya dalam tim percepatan umum untuk pencapaian tujuan."
"Bukan hanya pelatih ganda campuran, tetapi semua pelatih. Mereka akan elanja masalah dan membahas bagaimana prinsip rekrutment pelatih, hak-kewajiban, komitmen, program, materi ke depan."
"Kami bicara banyak soal pedagogi. Bagaimana pelatih itu mengajar. Itu sudah kami bicarakan. Kejelasan kontrak juga kami bahas. Nanti ada bidang wasit dan pelatihan. Bagaimana menciptakan wasit dan pelatih."
"Saya optimis apalagi prosesnya dilakukan secara profesional akan menjadi lebih baik ke depan. Soal stok pemain, Indonesia memiliki banyak sumber daya pemain."
Legenda bulu tangkis Indonesia, Christian Hadinata menyambut baik rencana tersebut.
"Zaman saya jadi pelatih, saya tidak berpikir banyak yang penting menjadi juara. Zaman sudah berubah hatus dipikirkan matang. Kita ambil sisi positif itu menjadi jelas tantangan dan kompetitor lain," tutur Christian.
"Tujuannya menjadi jelas agar pelatih kita bisa meningkatkan keilmuan ddngan didukung organisasi dan perangkatnya. Pelatih jangan kalah dengan anak didik di luar negeri. Harus bisa buktikan, menjadi yang terbaik di Indonesia."
Menanggapi rumor pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah, yang akan menjadi pelatih di India, Fadil mengaku belum mendapat kabar lebih lanjut.
Irwansyah disebut bakal menggantikan pelatih asal Indonesia lainnya, Agus Dwi Santoso dan dibantu oleh Dwi Kristiawan, pelatih Indonesia yang saat ini menjadi pelatih tunggal putra India seperti dilansii India Times.
"Belum ada. (Pelatih) Irwansyah belum pernah lapor ke PBSI. Saya tanya ke pengurus yang sekarang, ketumnya belum saya, " ujar Fadil.
"Irwansyah belum melaporkan secara resmi. Saya juga baru menbaca lewat sosial meddia. Saya belum bertemu atau menelepon Irwansyah."
"Jadi, bisa ditanyakan ke medsos atau Irwansyah langsung. Kalau ke PBSI belum berbicara."