Como Masih Mepet Dasar Klasemen Liga Italia, Cesc Fabregas Tetap Dipercaya

BOLASPORT.COM - Como 1907 tetap yakin dengan kinerja Cesc Fabregas kendati masih kesulitan membawa klub menjauhi papan bawah klasemen Liga Italia.

Sekelarnya jeda internasional November ini, Liga Italia diramaikan dengan kabar pemecatan pelatih.

Alberto Gilardino diberhentikan Genoa dan menjadi korban PHK keempat musim ini.

Jumlah tersebut menjadikan Serie A kompetisi paling ganas untuk para peracik strategi di antara liga-liga top Eropa.

Wajar apabila kinerja pelatih yang klubnya sedang genting terus disorot.

Tak terkecuali bagi Cesc Fabregas, yang memiliki misi mengeluarkan Como dari zona bahaya di klasemen Liga Italia.

Hingga pekan ke-12, klub yang dikuasai Keluarga Hartono melalui Djarum Group itu masih menempati peringkat 15.

Posisinya terpaut tiga tingkat dari zona merah.

Akan tetapi dalam hal koleksi poin, jarak mereka dengan tim peringkat buncit, Venezia, sangat rapat.

I Lariani baru mengamankan 10 poin, unggul dua keping saja di atas Jay Idzes dkk.

Walhasil, dalam persaingan seketat ini, sedikit kesalahan atau kegagalan meraih angka bisa berakibat fatal dengan terlemparnya klub ke dasar klasemen.

Dalam situasi ini, Cesc Fabregas bagusnya tetap dipercaya penuh oleh manajemen Como.

Selaku tim promosi, klub asal Lombardia menyadari tantangan mereka bakal sulit ketika kembali bersaing di divisi teratas setelah terpuruk dua dekade.

Mirwan Suwarso, yang mewakili Djarum Group selaku pemilik klub, menyatakan performa Nico Paz dkk sebenarnya bagus.

Hanya, dalam beberapa kesempatan Como disebut tidak beruntung karena hasil akhir tidak memihak mereka.

"Tim kami tampil bagus. Kami senang tetapi juga sedikit tidak beruntung dalam waktu bersamaan karena saya pikir kami bisa meraih hasil yang lain," ujar Mirwan Suwarso.

"Kami selalu percaya Cesc sejak awal."

"Hasil akhir tinggal masalah waktu saja."

"Kami harus terus bermain seperti ini dan berkembang," ujarnya, dikutip BolaSport.com dari Tuttomercatoweb.

Pasukan Cesc sebenarnya beberapa kali menunjukkan percikan kejutan awal musim ini.

Pada September lalu mereka bikin kejutan dengan menaklukkan tim kuat Atalanta 3-2 di Bergamo.

Hasil itu disusul skor keunggulan serupa saat menjamu Verona di Giuseppe Sinigaglia.

Akan tetapi, cuma dua itulah kemenangan yang diraih Como sejauh ini.

Dalam 6 partai terakhir di liga, I Lariani absen meraih kemenangan dengan empat buah di antaranya berujung kekalahan.

Pada laga teraktual melawan Genoa, proyeksi kemenangan di depan mata buyar akibat gol penyama skor 1-1 yang dicetak Alessandro Vogliacco pada menit ke-90+2.

Akibatnya, target Como sekarang adalah fokus mengamankan tempat untuk bersaing di Liga Italia musim depan.

Mimpi lolos ke pentas antarklub Eropa mungkin baru dicantumkan sebagai misi selanjutnya.

"Lolos ke Eropa sebagai target kami? Saya yakin bahwa kami akan mampu bertahan di Serie A dan bertumbuh lagi," lanjut Mirwan Suwarso.

Pada agenda berikutnya, Como 1907 akan menjamu musuh yang sedang meroket, Fiorentina.

Duel pekan ke-13 tersebut akan digelar di Giuseppe Sinigaglia, Minggu (24/11/2024).

Kemudian mereka akan melakoni head to head melawan kompetitor di papan bawah, Monza dan Como, sebelum tur penuh tantangan melawan AS Roma dan Inter Milan.