Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Petarung kelas bantam, Petr Yan, mendapatkan modal berharga untuk kembali ke pertarungan gelar setelah mengalahkan Deiveson Figueiredo pada UFC Macau.
Kemenangan Petr Yan atas Deiveson Figueiredo menjadi penutup dari rangkaian laga UFC Macau di Galaxy Arena, Makau, Minggu (24/11/2024).
No Mercy, julukan Petr Yan, berhasil mengungguli Deus Da Guerra alias Dewa Perang, julukan Figueiredo, dalam pertarungan sengit selama lima ronde.
Ketiga hakim memberi skor 50-45 dalam duel dua mantan juara divisi ini. Artinya, Yan selalu menang angka di setiap rondenya. Meski begitu, laga berlangsung hampir seimbang.
Momentum didapatkan dari Yan pada ronde ketiga dari uppercut kanan yang membuat Figueiredo jatuh pada ronde ketiga.
Akan tetapi, serangan bertubi-tubi Yan dalam ground and pound masih belum dapat membuat Figueiredo menyerah dan justru membalas pada ronde keempat.
Bagi Figueiredo, kekalahan ini menghentikan tren tiga kemenangan beruntun mantan juara kelas ringan tersebut sejak pindah ke kelas bantam.
Adapun bagi Yan, hasil ini melanjutkan tren positif mantan juara kelas bantam itu setelah berhasil keluar dari catatan tiga kekalahan beruntun pada Maret lalu.
Baca Juga: Tepis UFC, Reug Reug Ungkap Alasan Tetap Setia di ONE Championship
Yan tidak membuang kesempatan untuk menantang sang juara divisi yaitu Merab Dvalishvili. Dvalishvili sebelumnya menyebut Figueiredo lebih pantas untuk menghadapinya.