Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pastikan Keselamatan Timnas Saat Lawan Thailand, PP PERBASI Siagakan Tim Dokter Royal Sports

By Putri Annisa Maharani - Selasa, 26 November 2024 | 19:43 WIB
Royal Sports ditunjuk oleh PP PERBASI sebagai salah satu medical support Timnas Basket Indonesia saat melawan Thailand yang diselenggarakan di Indonesia Arena, GBK, Senayan, Jakarta (24/11/2024). (ROYAL SPORTS)

BOLASPORT.COM – Misi perburuan tiket oleh Timnas Basket Indonesia untuk tampil di ajang FIBA Asia Cup Arab Saudi 2025 kembali berlanjut.

Setelah bertanding ketat pada laga lanjutan window 2 Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025 kontra Korea Selatan di Goyang Gymnasium, Kamis (21/11/2024) Brandon Jawato cs menjamu Thailand di Indonesia Arena pada Minggu (24/11/2024).

Dalam match day menentukan dan beraroma revans melawan Thailand yang diprediksi berlangsung dengan intensitas tinggi, Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PERBASImenggandeng Royal Sports sebagai salah satu Medical Support di ajang bergengsi ini.

"Sebagai bagian dari tim medis, Royal Sports merasa terhormat ditunjuk dalam mendukung timnasional Basket Indonesia."

"Saat melawan Thailand dalam babak lanjutan Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025," kata Koordinator Medik LOC FIBA Asia Qualifier 2025, Dr Panudju Djodjprajitno MARS.

Untuk memastikan keselamatan para atlet selama turnamen berlangsung di Jakarta, Royal Sports menyiagakan dua dokter.

Baca Juga: Nilai Hadiah Daihatsu Indonesia Masters 2025 Meningkat, Anthony Ginting Ingin Ulangi Pencapaian Manis pada 2018 dan 2020 

Mereka terdiri dari spesialis kedokteran olahraga dan dokter umum, dua perawat, seorang fisioterapis berpengalaman dan satu unit ambulance dengan fasilitas advance.

Dalam ajang ini, ada sejumlah rumah sakit yang ditunjuk sebagai rujukan di masing-masing area, salah satunya RS Royal Progress, Royal Sports.

"Sebagai tuan rumah tentunya kita harus menunjukkan agar event ini dapat terselenggara dengan baik dan sukses.”

“Dalam sebuah event tim medis menjadi salah satu faktor pendukung yang penting.”

“Di mana, kita mencegah, menjaga, menangani potensial kejadian cidera, sakit atau kondisi emergency yang terjadi di venue.”

“Tentunya secara kompeten dan cepat, baik untuk penyelenggara, penonton, tamu dan khususnya para atlit yang sedang berlaga," kata Panudju menambahkan.

Baca Juga: Update Ranking BWF - Zheng/Huang Terkudeta dari Nomor 1 Dunia, Ganda Campuran Indonesia Masih Krisis saat Malaysia Melejit 

Royal Sports dan tim medis lainnya yang ditunjuk PERBASI pada laga penting ini berkomitmen

untuk memberikan pelayanan medis terbaik dalam membersamai tim nasional yang tengah berjuang.

"Dengan pengalaman kami di bidang olahraga terutama cabang olahraga basket, kami siap menghadapi tantangan untuk menjaga kesehatan atlet sepanjang turnamen.”

Dengan pengalaman lebih dari 10 tahun di bidang medis olahraga, Royal Sports telah bekerjasama dengan lebih dari 20 cabang olahraga.

Hal ini menjadikan Royal Sports sebagai official medical partner kepada 50 klub, asosiasi dan komunitas olahraga nasional dan internasional.

Menanggapi ditunjuknya Royal Sports sebagai partner resmi FIBA di ajang Kualifikasi Piala Asia, Panudju mengungkapkan bahwa ini menjadi bukti nyata dedikasi mereka.

"Kolaborasi ini menjadi bukti nyata dedikasi kami terhadap dunia olahraga internasional," ungkap Panudju.

Baca Juga: Permainan Sudah Mudah Dibaca Lawan, Fikri/Daniel Putar Otak Demi Tembus Ranking 15 Besar dan Naik Podium 

Di babak kualifikasi FIBA Asia Cup 2025, timnas basket putra asuhan Johannis Winar berada di

Grup A bersama Thailand, Korea Selatan dan Australia.

Setelah bertanding melawan Thailand, skuad tim Indonesia akan bertolak ke Australia pada 20 Februari 2025.

Lalu, mereka akan melakoni laga pamungkas di kandang menghadapi Korea Selatan pada 23 Februari mendatang.

Sebagai informasi, untuk bisa otomatis lolos ke putaran final FIBA Asia Cup di Arab Saudi, Abraham Damar Grahita dan kawan-kawan harus mengunci posisi pertama atau setidaknya menjadi runner up dalam klasemen.

Baca Juga: Pembalap Tertua Akademi Valentino Rossi Punya Harapan, Franco Morbidelli Didorong untuk Bersaing di 3 Besar 

Enam negara peringkat ketiga akan bermain di babak kualifikasi terakhir untuk memperebutkan empat tiket tersisa, sedangkan negara peringkat empat otomotis tersingkir dari kualifikasi.