Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster, harus kembali meracik taktik terbaiknya setelah dua pemain mereka dipanggil ke timnas Indonesia.
Alfan Suaib dan Mikael Tata masuk dalam 33 pemain proyeksi ASEAN Cup 2024.
Mereka akan absen mulai Kamis (28/11/2024) untuk menjalani pemusatan latihan di Bali.
Bagi Persebaya, tentu kondisi ini membuat mereka harus segera beradaptasi karena dua nama tersebut adalah pemain andalan di tim.
Bahkan, Tata hanya absen dalam satu pertandingan di Liga 1 musim ini dan selalu berada di lapangan.
Baca Juga: Arab Saudi Berburu Manajer Baru Usai Kalah dari Timnas Indonesia, Empat Nama Jadi Kandidat
Paul Munster menjelaskan kondisi tersebut sudah dipersiapkan sejak jauh hari.
Menurutnya, pemain bisa kapan saja dipanggil ke timnas meski bukan agenda FIFA.
Ini jadi tugas pelatih untuk mencari solusi pada semua kondisi bahkan saat beberapa pemain kunci harus absen.
Terdekat mereka akan melawan Madura United pada 2 Desember mendatang.
"Alfan Suaib dan Tata, mereka pergi ke tim nasional."
"Saya sudah memiliki strategi. Saya selalu memiliki plan A, plan B bahkan plan C," kata Paul Munster dilansir BolaSport.com dari laman Antara.
Baca Juga: Pertama Kali Gabung Timnas Indonesia, Made Tito Wiratama Akui Penasaran Hadapi Vietnam dan Thailand
Mantan Direktur Teknik Brunei Darussalam ini menilai bahwa ASEAN Cup adalah ajang yang cukup bergengsi di Asia Tenggara.
Apalagi, kompetisi masih berjalan dan ajang tersebut tidak masuk dalam agenda FIFA.
Hal tersebut sudah menjadi resiko dari pelatih dan dia sudah siap dengan masalah ini.
"Ini Indonesia. Saya tahu AFF akan muncul dan saya tahu siapa yang mungkin bisa dipanggil."
"Karena kami masih memiliki pemain untuk menutupi hal tersebut," ujarnya.
Dari sisi pemain, Mikael Tata mengakui bahwa kesempatan kembali ke timnas adalah sebuah kebangaan.
Dia sebelumnya sempat dipanggil Shin Tae-yong untuk ajang Piala AFF U-19 2022 lalu.
Menurutnya, ini jadi ajang untuk kembali membuktikan diri bahwa dia layak kembali ke timnas.
"Puji Tuhan, saya bersyukur bisa dipanggil kembali karena saya tidak punya pikiran kalau akan dipanggil kembali ke timnas, tapi rencana Tuhan tidak ada yang tahu," ungkap Tata.
Pemain berusia 20 tahun ini mengakui bahwa Shin cukup percaya dengan mengandalkan pemain muda.
Ini jadi kesempatan bagi mereka untuk bisa menunjukkan kelasnya dan mendapatkan peluang masuk skuad final ASEAN Cup.
"Tentunya hal itu akan membuat permainan saya semakin berkembang dan siap melawan pemain-pemain senior."
"Untuk saat ini, mungkin coach Shin Tae-yong lebih percaya kepada para pemain-pemain muda dan itu sangat bagus," ujarnya.