Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Psikologis Marc Marquez Bangkit pada MotoGP 2024 Usai Derita Panjang dan Remuk di Lintasan

By Agung Kurniawan - Kamis, 28 November 2024 | 11:00 WIB
Pembalap Gresini, Marc Marquez, bereaksi di podium pertama MotoGP Australia 2024 di Sirkuit Phillip Island, Minggu (20/10/2024). (WILLIAM WEST/AFP)

BOLASPORT.COM - Marc Marquez mengutarakan sensasinya setelah menjalani MotoGP 2024 dengan hasil yang cukup bagus bersama Gresini Racing.

MotoGP 2024 menjadi edisi yang berbeda untuk seorang Marc Marquez di mana untuk pertama kalinya dia lepas dari label Repsol Honda.

Rider berjuluk Baby Alien itu memilih Gresini Racing yang merupakan tim pelanggan Ducati untuk membuktikan dirinya masih bisa bersaing.

Meski hanya memakai motor versi musim sebelumnya untuk mengarungi MotoGP 2024, Marquez acap kali mampu bersaing di barisan depan.

Dia bahkan sempat meramaikan perburuan gelar sebelum akhirnya menutup kompetisi musim ini di peringkat ketiga klasemen akhir.

Menorehkan 392 poin, Marquez mengarungi 20 balapan musim ini dengan hasil 10 podium dengan tiga kemenangan dalam sesi balapan utama.

Walau tidak bisa meraih gelar juara dunia, hasil yang didapatkan tersebut membuat rider berusia 31 tahun itu kembali bangkit.

Kebangkitan psikologis benar-benar dirasakan Marquez yang sempat mengaku ingin pensiun karena terus didera momen sulit bersama Honda.

Ya, Marquez telah membuat keputusan tepat meninggalkan pabrikan asal Tokyo, Jepang itu pada 2023 lalu karena berbagai pertimbangan.

Baca Juga: Pengamat Anggap Keputusan Ducati Salah, Marc Marquez Disayang MotoGP?

Dengan motor yang kurang mumpuni ditambah dengan fisik yang rentan cedera membuat pensiun menjadi pilihan realistis untuk Marquez.

Semangatnya kembali setelah dia menjalani musim yang mengesankan di Gresini Racing meski sadar belum mencapai level seperti saat 2019.

"Bagi saya, kepindahan saya pada musim lalu sudah membawa kesuksesan karena jika tidak tahun ini saya mengumumkan pensiun," ucap Marquez.

"Setahun lalu, saya memiliki banyak pertanyaan di kepala dengan banyak keraguan, lalu kini semuanya lenyap saya kembali kompetitif."

"Kami tidak akan mengatakan levelnya sama seperti musim 2019."

"Kami akan mengatakan levelnya cukup untuk terus mengaspal, bekerja dan terutama memiliki semangat MotoGP yang istimewa," imbuhnya, dilansir dari Crash.

Rasa percaya diri rider asal Spanyol itu perlahan kembali seiring dengan hasil podium dan kemenangan yang akhirnya didapatkan lagi.

Dalam tahun-tahun terakhirnya di Honda, hal itu tidak bisa dirasakan Marquez karena performa motor yang jauh dari kata memuaskan.

Akhirnya, takdir berpihak kepada Marquez di mana dia kembali mendapatkan status sebagai rider pabrikan bersama Ducati pada MotoGP 2025 mendatang.

"Kami merasakan kemenangan lagi, podium, intensitas khusus yang ketika Anda bertarung di puncak terasa berbeda," kata Marquez.

"Saat Anda sudah lama tidak merasakan hal itu (kemenangan), maka Anda akan mulai melupakannya."

"Saya menikmati (dua kali lebih banyak), karena di masa lalu kemenangan adalah hal yang normal."

"Dan sekarang kami memahami bahwa kemenangan bukanlah hal yang normal, kemenangan memberi Anda banyak kepercayaan diri."

"Itu adalah sesuatu yang, setelah tiga atau empat tahun berjuang keras, empat kali operasi di lengan."

"Dan setelah tidak mendapatkan hasil yang baik, Anda mulai kehilangan kepercayaan diri."

"Anda mulai memiliki tanda tanya, apakah karena motornya, apakah karena saya, apakah karena kondisi fisik saya?"

"Selangkah demi selangkah Anda harus menjawab pertanyaan-pertanyaan itu."

"Membangun kembali kepercayaan diri dengan beberapa podium, balapan bagus, posisi depan, kemenangan Sprint, dan kemudian kemenangan di balapan utama yang sangat penting."

Baca Juga: Bos Ducati Puji Level Marc Marquez di Atas Manusia, tapi Pecco Bagnaia Punya 1 Kekuatan yang Mustahil Dikalahkan

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P