Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Atlet-atlet MMA Indonesia yang akan tampil di kategori U-18 GAMMA World MMA Championships 2024 ingin melampaui target yang dibebankan PB Pertacami kepada mereka.
Sebanyak 12 petarung MMA, yang terdiri dari 10 putra dan 2 putri, akan mewakili Indonesia di GAMMA World MMA Championships 2024.
Kejuaraan Dunia MMA ini akan berlangsung di Dewa MMA Arena, Banten, pada 6-14 Desember.
PB Pertacami (Pengurus Besar Persatuan Tarung Campuran Indonesia) selaku penyelenggara dan tuan rumah telah mempersiapkan atlet-atlet junior ini dengan sangat serius.
Pasalnya, PB Pertacami memandang peluang meraih medali emas akan lebih besar di kategori U-18 ketimbang senior.
"Dari 30 orang atlet, sekarang tersarig ada 12 orang yang akan tampil di GAMMA World MMA Championship nanti," kata Ketum PB Pertacami, Tommy Paulus Hermawan.
Tommy dan jajaran pengurus PB Pertacami mengunjungi latihan tim U-18 di GOR UNJ, Jakarta, pada Selasa (26/11/2024).
Bersama Kresna Bayu selaku perwakilan Komite Olimpiade Indonesia, mereka memberikan pembekalan kepada para petarung.
"Tim U-18 ini sudah melakukan latihan intensif di UNJ sejak Juni," ujar Tommy lagi.
"Mereka sudah mengalami perkembangan dan akan siap untuk Kejuaraan Dunia nanti."
"Terima kasih kami ucapkan kepada UNJ yang telah mendukung dengan memberikan tempat latihan, semua fasilitas sampai laboratorium, untuk persiapan anak-anak."
PB Pertacami menargetkan 3 medali emas dari atlet-atlet U-18 di GAMMA World MMA Championships 2024.
Namun, Tommy mengungkapkan bahwa para petarung muda Indonesia merasa percaya diri bisa melampaui target itu.
"Bicara target, kalau dari kami adalah 3 medali emas," tambah Tommy.
"Namun, anak-anak bilang kepada kami bahwa mereka akan kasih 5 medali emas."
Untuk menggembleng atlet-atlet U-18 ini, PB Pertacami memberikan kepercayaan kepada pelatih MMA yang sudah sarat pengalaman, Marcos Tulio.
Dia pernah menangani banyak petarung MMA profesional yang berlaga di organisasi profesional seperti ONE Championship.
Tulio juga percaya diri bahwa atlet binaannya bisa mendapatkan medali emas di kejuaraan nanti.
"Saya yakin 100% karena saya sudah melatih mereka selama 5 bulan," kata Tulio.
"Saya tahu potensi para pelajar saya. Jadi, tentu saja mereka akan mendapatkan medali emas."
"Soal jumlahnya, saya orang yang realistis. Saya tahu bahwa negara lain juga kuat."
"Yang pasti atlet kami akan berjuang keras di arena dalam kejuaraan nanti," pungkasnya.