Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

IJL 2024 Sukses Digelar, Diharapkan Bisa Lahirkan Pesepakbola Indonesia Berkualitas

By Mochamad Hary Prasetya - Sabtu, 30 November 2024 | 22:40 WIB
IJL 2024 sukses digelar (Istimewa)

BOLASPORT.COM - Babak Grand Final Indonesia Junior League (IJL) 2024 yang menghadirkan semangat kompetisi dan perayaan bakat sepak bola usia dini sukses digelar di Lapangan Bola Yonif Mekanis 201 Jaya Yudha, Jakarta Timur, pekan lalu.

Sebanyak 1.200 peserta, termasuk para pemain, pelatih, dan pendukung, memadati acara puncak ini untuk menyaksikan aksi memukau dari 8 tim U-10 dan 8 tim U-12 yang berjuang memperebutkan gelar juara.

Grand Final IJL sudah menjadi panggung gemilang bagi talenta muda berbakat yang bersinar melalui persaingan ketat berbagai klub dan komunitas sepak bola di kategori U-10 dan U-12.

Di kategori U-10, FFF Academy tampil sebagai juara Championship Series, mengungguli Tunas Jakarta di posisi runner-up, sementara Indonesia Muda Utara dan ISA MB menempati posisi ketiga dan keempat.

Sedangkan di Plate Series, Java Soccer Academy keluar sebagai juara, diikuti oleh Prima Soccer School, Surya Bakti Cilegon, dan Brazilian SS Serpong.

Penghargaan individu diberikan kepada Gabrian Alvaro (Village FS) sebagai Top Scorer, Dhaneswara Aryasuta (FFF Academy) sebagai Best Player, Syafiq Ibrahim (Tunas Jakarta) sebagai Best Goalkeeper, dan Dimas Yogo (FFF Academy) sebagai Best Coach.

Baca Juga: Link Live Streaming West Ham Vs Arsenal - Ketajaman The Gunners Diuji Pertahanan Solid Tuan Rumah

Sementara itu, kategori U-12 menghadirkan ISA MB sebagai pemenang Championship Series, dengan Pantera Subang sebagai runner-up, serta ABZ FA dan Maesa di peringkat ketiga dan keempat.

Dalam Plate Series kelompok umur ini, Tunas Muda Cibitung meraih juara pertama, diikuti oleh Putra Agung, Surya Bakti Cilegon, dan Indonesia Muda Utara.

Penghargaan individu diraih oleh M Azmi (Tunas Muda Cibitung) sebagai Top Scorer, Alba Cavani (ISA MB) sebagai Best Player, Ayi Maulana (Pantera Subang) sebagai Best Goalkeeper, dan Viqi Dwi (ISA MB) sebagai Best Coach.

Distribusi gelar yang merata ini mencerminkan keberagaman talenta muda berbakat dari berbagai daerah, memperkuat peran IJL sebagai wadah strategis untuk melahirkan generasi emas sepak bola Indonesia.

Kesuksesan IJL tahun ini juga berkat dukungan penuh dari Aice Group yang terus menunjukkan komitmennya memajukan generasi muda di Indonesia.

Sylvana, Senior Brand Manager Aice Group mengatakan Grand final IJL adalah kesempatan luar biasa bagi para pemain muda untuk unjuk gigi sekaligus mempererat persahabatan dan sportifitas antar-peserta.

Baca Juga: Hasil Liga Spanyol - Hantu Lama Jebol Gawang, Barcelona Kalah Lagi

“Aice sangat bangga menjadi bagian dari perjalanan Indonesia Junior League (IJL), sebuah kompetisi olahraga yang berfokus pada pengembangan talenta muda Indonesia, khususnya sepak bola."

"Selama tiga tahun terakhir, Aice secara konsisten terus mendukung IJL yang berhasil menghadirkan ribuan talenta muda berprestasi."

"Kami percaya bahwa setiap pengalaman di lapangan tidak hanya membangun karakter yang kuat, tetapi juga meningkatkan mentalitas mereka untuk menjadi pribadi yang tangguh,” ujar Sylvana.

Sementara itu, CEO Indonesia Junior League, Drg. Tia Herfiana, Sp. KG, mengapresiasi dukungan penuh dari Aice yang telah menjadi bagian penting dalam pengembangan sepak bola usia dini di Indonesia.

“Kami sangat menghargai dukungan Aice yang telah membantu menciptakan ekosistem positif bagi anak-anak dalam berkompetisi dan berkembang."

Baca Juga: Calvin Verdonk Dapat Pujian Setinggi Langit dari Shin Tae-yong Usai Tampil Luar Biasa Lawan Arab Saudi

"Dengan adanya mitra seperti Aice, kami berharap akan semakin banyak talenta muda yang memiliki kesempatan untuk berprestasi dan membawa Indonesia ke kancah internasional,” ujar Tia.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P